Share

24. Beri aku waktu

Tubuh Inka menegang dan menjadi kaku dengan semua yang Kanz utarakan. Pria itu mengungkapkan semua isi di dalam hatinya pada Inka, betapa Kanz jatuh cinta padanya pada pandangan pertama.

Inka bisa melihat sendiri kelegaan yang terpancar di mata Kanz setelah pria itu menembak Inka dengan perasaan cintanya. Tinggallah sekarang Inka yang merasa tak berkutik bahkan bergerak, tubuhnya terasa kaku dan pikirannya belum bisa berpikir jernih.

"Kanz, aku-" jawab Inka tergugu setelah berhasil mengeluarkan suaranya dan kini malah menundukkan kepalanya menatap ke bawah meja.

Kanz menunggu kalimat selanjutnya yang akan Inka keluarkan, namun sampai cukup lama ia menunggu, Inka tak kunjung juga membuka suaranya lagi.

Kanz menghela napas sesaat pikirannya terlempar pada Inka yang bisa di pastikannya jika saat ini wanita itu luar biasa kagetnya.

"Jangan terlalu terburu-buru Inka, aku tidak langsung memaksa atau menagih jawaban darimu sekarang." lirih Kanz.

Me

Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status