Share

Logam Di Kepala

Rawai Tingkis mulai memaki ular hitam legam yang membuat rusa buruannya melarikan diri karena ketakutan.

Karena kekesalan itu, Rawai Tingkis menyerang ular seperti kesetanan.

Beberapa kali ular itu mencoba menghindari Rawai Tingkis, lalu melakukan serangan balik.

Ujung ekor sang ular akhirnya mendarat tepat di perut bocah tersebut, membuat dirinya terdorong beberapa puluh depa ke belakang.

Bocah itu menghantam semak belukar berduri lalu menghantam pangkal batang pohon besar.

Burung kecil terbang berhamburan kala pohon itu bergetar kuat.

“Adu duh duh duh …” Rawai Tingkis meringis, sebelum kemudian berdiri dan kembali menyerang ular tersebut.

Meskipun pisik Rawai Tingkis sangat kuat dibandingkan dengan lima orang pria dewasa, tapi tetap saja ular itu lebih kuat dari dirinya.

Setiap kali Rawai Tingkis mendaratkan potongan kayu ke tubuh ular, binatang tersebut terlihat baik-baik saja.

“Cisss…” suara ular mendesis, menjulurkan lidah bercabang dari dalam mulutnya.

Tatapan mata yang tajam ti
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP
Comments (2)
goodnovel comment avatar
Kolo Wulung
sip... lanjut..
goodnovel comment avatar
Gerbang Kayangan
Thor... tambah dong
VIEW ALL COMMENTS

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status