Share

Terciptanya kehangatan

Duke Cristin menghentikan langkahnya, baru saja ia memasuki kediamannya, hatinya berniat ingin melihat Viola, namun ada seorang pelayan yang mengatakan ada yang mengirim bunga untuk Viola, dan setelah melihatnya. Banyaknya bunga mawar.

"Siapa yang mengirimnya?" Rahang Duke Cristin mengeras, ia tidak akan menerima laki-laki lain mengagumi istrinya, Viola hanya miliknya. 

"Buang bunga itu, jangan sampai Viola mengetahuinya," ujar Duke Cristin meremas tangkai bunga mawar berdiri itu, hingga darah segar itu keluar dari telapak tangannya. 

"Tuan, Duke." Pekik salah satu pelayan. 

"Aku tidak apa-apa, lanjutkan saja membuang bunga di kereta itu," ujar Duke Cristin dengan nada dingin. 

Sedangkan di ambang pintu, tak jauh dari sana. Pelayan Milea mendengarkan dan melihat semuanya. "Aku harus melaporkan pada nona."

Pelayan Milea langsung berlari menuju paviliun seraya membawa semua bahan untuk di makan nanti malam.

"Nona,"

Locked Chapter
Ituloy basahin ang aklat na ito sa APP

Kaugnay na kabanata

Pinakabagong kabanata

DMCA.com Protection Status