Share

Bab 38. Penyatuan Cinta

“Em ... sepertinya itu ide yang bagus.” Reina berucap dengan gaya centilnya.

Setelah menghabiskan satu mangkok mie instan, ia memang merasa gerah. Keringat sudah sukses membasahi wajahnya karena rasa pedas yang memenuhi lidahnya.

Regan geleng-geleng kepala melihat kepergian istrinya. “Reina sungguh keterlaluan. Bukankah seorang istri harus menemani suaminya saat makan?”

Regan melirik mie kuah di depannya. Rasanya ia sudah tidak berselera lagi untuk menikmatinya. Apalagi tidak ada yang membuatnya bersemangat duduk sendirian di kursi itu.

“Walau cuma mie instan, tetapi aku tidak boleh membuangnya. Dulu Mama selalu mengajariku untuk tidak membuang-buang makanan seenaknya. Dulu keluarga Admaja pernah terpuruk pada masanya.” Lelaki tampan itu menghembuskan napas berat.

“Makanan ini adalah buatan istriku. Sebaiknya aku menikmatinya saja.”

Dengan semangat Regan menikmati makanan buatan istrinya itu. Ia menghabiskannya dengan sangat cepat. Seorang lelaki memang tidak butuh waktu lama untuk
Rich Mama

Bagaimana bab hari ini????? Panas nggak???? Yuk gems nya kakak....untuk mendukung novel ini agar tetap update setiap hari. (⁠◍⁠•⁠ᴗ⁠•⁠◍⁠)⁠✧⁠*⁠。

| Sukai
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (1)
goodnovel comment avatar
srifatonah
akhirnya.... semoga Reina segera hamil ya, Thor... punya anak kembar 5
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status