Share

84, In A Rush

VLAD mengarahkan Anna berjalan di jalan setapak keluar area lapangan. Masih area penginapan tapi bersisian dengan hutan kecil. Entah hutan atau apalah namanya. Hanya pohon berkayu di sini lebih banyak daripada di area penginapan.

Di sebuah area agak lapang, cahaya bulan purnama menembus sampai ke dasar dan terbias indah di antara gemersik daun tertiup angin. Semesta menari di malam yang indah. Bulan bulat sempurna menggantung di langit hitam. Di sini, jauh dari polusi kota, langit malam terlihat jernih bersama kerlip bintang di hamparan hitam.

Vlad mempersilakan Anna duduk. Hanya ada rumput di sana. Anna memilih duduk bersandar di bawah pohon. Dia tak tahu apa yang akan Vlad bicarakan. Tapi melihat aura Vlad, sedikit ketegangan terasa sebagai degub jantung yang bertalu lebih cepat.

“Bu Anna…” Vlad duduk bersila sedepa di depan Anna. Tatapannya lurus menembus bola mata Anna. Membuat Anna makin bergidik. Tapi tatapan itu lembut, begitu lembut. Kelembutan yang t

Sandra Setiawan

Sembilan tahun lagi in a rush.

| Sukai
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status