Share

Bab 44

"Rum, malam ini mami temani kamu di sini ya. Kata dokter kandungan kamu lemah, jadi harus bedrest."

Mami Maria tak beranjak sedikit pun dari ruangan. Rasya juga ada di sana. Membuat Ruma tidak leluasa bergerak dan merasa semakin tertekan. Pikirannya terus mencari cara agar bisa keluar dari rumah sakit itu.

Sementara Raja diam-diam kembali ke rumah sakit di mana Ruma masih dirawat. Dia tidak bisa masuk mengingat di ruangan itu ada Rasya dan juga ibunya. Dia tidak mempunyai cukup kuat alasan hanya sekedar menjenguknya.

Walaupun hatinya sangat ingin melihat keadaan Ruma. Dia menahan diri untuk itu semua. Setelah Berkutat dengan pikirannya sendiri dan menunggu waktu yang cukup lama. Pria itu pun memutuskan pulang untuk mencari solusi. Raja pulang ke rumah kedua orang tuanya.

"Raja, apa yang terjadi? Kenapa kamu begitu sedih Nak?" tanya Ummi Marsya melihat putranya pulang dengan wajah mendung. Tidak biasanya putra sulungnya demikian. Masalah seberat apa pun, dia selalu akan berkata, 'R
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (12)
goodnovel comment avatar
salina90
sungguh rumit,tp itulah fakta yg sesungguhnya terjadi dlm hidup anakmu guz zayyan.
goodnovel comment avatar
Dwi MaRITA
abi zayyan sorang yg bijak.... kanbantu raja tentunya.... ajankah abi ngutarakan kegundahan raja ke rasya?.... ...... ruma jg kudu teros terang ke mami & rasya... biyar bayik ruma aman... nggak dibayangin rencana rasya guna menggugurkannya.... ... fighting raja & ruma tuk jd manusia yg lebih bæk
goodnovel comment avatar
ramadhaniyulia
ikut deg2an dngr cerita Raja...pdhl sdh tau kejadiannya diawal cerita
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status