Share

Inspeksi Mendadak Mertua

Hari Senin selalu menjadi hari yang sibuk di balai kota. Pekerjaan Raditya Poncobuwono juga berjubel sedari pagi sejak usai mengikuti upacara bendera di halaman balai kota bersama atasan, rekan-rekan, serta bawahannya.

"Selamat pagi, Pak Radit. Mohon tanda tangan dan capnya untuk surat berikut ini," ujar Pak Heru, sekretaris bidang pariwisata kota Jakarta.

"Saya baca sebentar, Pak Heru, silakan duduk menunggu sejenak," jawab Radit lalu membaca draft surat edaran yang dibawa Pak Heru.

Setelah merasa segalanya bagus, dia pun membubuhkan tanda tangan serta stempelnya di atas surat itu. "Sudah, Pak Heru, silakan," ujarnya.

"Saya permisi, Pak Radit!" pamit Pak Heru meninggalkan ruangan kepala dinas itu.

Tak lama kemudian disusul seorang lagi bawahannya yang juga meminta tanda tangan dan segera dia selesaikan.

Menjelang jam makan siang sudah habis antrean para peminta tanda tangan itu. Radit pun memanggil Sheila, si anak magang yang juga menjadi ayam kampus bookingannya ke ruangannya.

"TOK
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status