Share

Bab 57 : Sebuah Rasa

Mengapa Nabila tidak berontak dengan keras saat ini? Ya, wanita itu merasa akan sia-sia saja jika melawan, teringat kejadian malam itu. Yang jelas tenaganya tidak sebanding dengan tenaga sang pria. Lagi pula Zack adalah suaminya, bukan? Ia memang berhak untuk itu. Akan tetapi, sungguh, Nabila tidak rela jika diperlakukan dengan kasar.

"Kenapa, Sayang? Ja–Jangan menangis ...." Zack sontak tersadar ketika pipi yang ia kecup itu terasa basah oleh air mata. Pria itu teringat akan kekasarannya waktu itu kepada Nabila.

"Zack, aku ... aku ...," lirih Nabila terisak dan terbata-bata.

Zack menghela napas berat. Ia lalu merenggangkan pelukannya dari tubuh Nabila.

Sang wanita menangis dengan lirih. Hatinya bimbang, di dalam hatinya merasa bercabang. Antara ingin dan tidak dalam melayani sang suami. Ia hanya merasa trauma dengan kekasaran Zack ketika itu. Ia juga takut akan terus berdosa jika menolak sebenarnya.

Melihat tubuh wanitanya bergetar dan
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status