Share

Bab 17 Kebetulan Yang Tak Menyenangkan

"Perkenalkan saya Enzi. Saya adalah pencipta lagu. Saya ingin lagu yang saya ciptakan dinyanyikan oleh Laura," jawab seseorang di ujung telepon.

"Wah. Saya senang sekali mendengarkannya Kak Enzi," ucap Bella. Dia tahu betul bahwa Enzi adalah seorang pencipta lagu yang sangat terkenal. Hampir semua lagu yang diciptakan bisa mengantarkan penyanyi dan lagunya ke tangga musik teratas. Ini kesempatan yang bagus untuk Laura.

"Lalu kapan bisa ke studio saya?" tanya sang pencipta lagu.

"Baik, kalau begitu saya akan segera jadwalkan untuk meeting di studio Anda, ya," jawab Bella.

"Baik. Saya tunggu ya, Bella," pungkas Enzi.

"Iya… Terima kasih banyak," ucap Bella.

"Sama-sama," sahut Enzi. Kemudian sambungan telepon mereka berakhir.

Dengan tablet yang, Bella kemudian mulai mengecek jadwal Laura. Ternyata jadwal yang kosong hanya hari ini. Bella tak bisa membuat keputusan sepihak tentunya. Dia harus bertanya terlebih dahulu kepada Laura. Lalu Bella menghubungi Laura.

Nama Laura berada di paling
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status