Share

Chapter 44

Selena menghembuskan napas panjang, kecewa dengan reaksi mamanya yang dingin. “Mah!” teriaknya dengan suara penuh keputusasaan.

Lena menoleh dengan tatapan tegas, “Apa lagi sekarang?”

Dengan suara penuh kekhawatiran, Selena mencoba menjelaskan kembali, “Kenapa Mama menolak membantu Alex? Dia benar-benar butuh bantuan, Mah. Perusahaannya sedang mengalami kesulitan keuangan dan dia membutuhkan suntikan dana.”

Lena menggeleng, “Itu urusan dia sendiri. Kenapa aku harus repot-repot terlibat dalam masalahnya?”

“Ma, Alex itu bukan sembarang orang. Dia calon suami Selena, calon menantu Mama juga. Seharusnya Mama bangga memiliki calon menantu sekelas CEO seperti Alex. Dia satu-satunya pewaris bisnis keluarga, Mah! Jika Mama membantu dia, kita semua akan merasakan manfaatnya di masa depan setelah kami menikah,” Selena berusaha meyakinkan mamanya.

Lena masih mempertahankan pendiriannya, “Tapi apakah Alex benar-benar mampu menjalankan bisnis ayahnya? Jika dia terus seperti ini, perusahaan yan
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status