Share

Membela Adik Ipar

Emily mengurai pelukan sang kakak yang setelah mendengarnya mendapat tamparan dari mama Batara langsung menghubungi kepala keamanan gedung untuk tidak membiarkan satu orangpun dari keluarga Batara menginjak gedung kantor.

“Laporkan saja ya Em, ada bukti juga dari cctv. Mereka harus bertanggung jawab, kaya manusia enggak beradap saja main pukul anak orang,” geram Gracia sangat tidak terima dengan perlakuan mantan calon mama mertua Emily.

“Biarkan saja, Kak. Aku sangat malas dan lelah menghadapi mereka. Tidak sampai terluka juga akunya, untung aku belum jadi menantunya. Baru tahu jika dia membela anaknya sebesar itu padahal tahu jelas Batara salah.” Emily meremas tangan Gracia, meyakinkan sang kakak yang masih berwajah kesal.

“Aku juga sudah minta keamanan rumah untuk menolak siapapun tamu tanpa seizin aku. Terkecuali Gallen dan Giana, aku sedikit parno juga meninggalkan mama sendirian selama kita bekerja.” Gracia membelai paras cantik sang adik lembut.

“Mama belum stabil seperti k
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status