Share

Mobil Siapa

"Bagaimana keadaan Ayah?" tanya Rizal. Tidak menunggu waktu lama ia sudah sampai di rumah sakit meski sudah ku larang.

Lelaki yang sudah memakai seragam toko berwarna merah hitam itu mendekat ke ranjang tempat ayah berbaring dengan selang infus di tangannya.

"Ayah kelelahan dan tensi darahnya naik," jawabku seraya mengusap tangan ayah. Kutatap wajahnya yang sudah terlihat lebih segar meski saat ini tengah terpejam.

"Kita nggak usah masuk bekerja hari ini," kata Rizal.

"Kita?" tanyaku dengan dahi berkerut.

"Iya, kita. Aku dan kamu." Rizal menunjuk dadanya lalu menunjukku. "Kalau kita bekerja, siapa yang akan menjaga Ayah di sini? Ibu pasti lelah, sementara Delia harus sekolah."

Aku menggeleng. "Tidak, Zal. Aku memang berencana untuk tidak masuk, tetapi kamu jangan."

Lelaki berkulit putih itu tersenyum. "Nggak apa-apa. Aku sudah minta izin untuk tidak masuk hari ini. Nggak usah khawatir gaji kita kena potong. Semuanya biar aku yang urus."

Aku tertawa kecil. "Memangnya kita ini s
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status