Share

Aku Lelaki

"Roy, ponselmu tertinggal di meja teras," panggil Selena, "ada pesan balasan dari Mel."

Akhirnya Selena menemukan Roy di ruang kerjanya. Memanfaatkan ruang kosong di sudut lantai 2 dekat jendela, Roy menata dengan penambahan meja dan lemari kerja. Jadilah tempat kerja yang nyaman untuknya.

Roy yang didapatinya sedang fokus ke monitor laptop tiba-tiba menoleh cepat saat mendengar kalimat terakhir Selena.

"Kamu mulai lancang dengan ponselku?" Roy sudah beranjak dari kursinya dan berjalan mendekati Selena. Hanya butuh dua langkah saja.

"Siapa Mel, Roy?" Selena tidak merasa lancang jika membuka ponsel suami sendiri.

"Bukan urusanmu, sini!" Roy terlihat mulai emosi. Bola matanya tampak membulat sempurna.

Selena berkelit dengan cepat, "Tidak! Sebelum kamu jujur tentang nomor ini dan siapa Mel."

Dengan suara bergetar menepis tangan Roy yang hendak mengambil ponsel. Ia mengambil jarak lebih lebar ke belakang Roy. Ponsel masih dalam genggamann

Locked Chapter
Continue to read this book on the APP
Comments (2)
goodnovel comment avatar
Cici Asnati
cewe lemah. harusnya diseledikin lah, cari bukti
goodnovel comment avatar
Rieca Chandra
Ndak ada guna. Aplg sh yg diharapkan sama co brengsek itu. Udah 2 cewek yg dia tidurin msh aj berharap. Cewek lembek
VIEW ALL COMMENTS

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status