Share

BAB : 42

Apa sekarang ini yang dinamakan sebuah karma? Tadi kesal karena Ziel dekat dengan seorang cewek selain dirinya, padahal dia bilang tak ada hubungan apa-apa. Sekarang justru dirinya yang kena tulah. Ya siapa lagi ‘dia’ yang di maksud oleh Ziel kalau bukan Arga. Heran banget, kenapa dia selalu dan masih ngintilin dirinya.

“Ngapain aku minta tolong sama dia,” berengutnya.

Karel akhirnya memutar posisi duduknya jadi membelakangi Ziel. Daripada dia mikir kalau antara dirinya dan Arga masih ada hubungan. Di tak dan pikirannya, Ziel lebih baik dari cowok manapun yang ia kenal.

Ziel menyibak rambut panjang Karel ke arah depan dia. Mambuat dirinya lebih mudah kembali memasang kancing rok itu.

“Sepertinya kamunya yang gemukan deh, Rel. Makanya kancingnya lepas,” ujar Ziel ketika memasang kembali benda itu.

“Ih, enak aja. Berat badan ku masih seperti biasa,” berengut Karel tak terima ketika Ziel mengatakannya dirinya gemuk. Bukan gemuk lagi, tapi terlalu kurus gara-gara tekanan bathin malah.

K
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status