Share

BAB 45 || Ke Rumah Perempuan Itu

Airish mendengar dengan sangat jelas percakapan Juna dan Lea di telepon, tapi dia coba untuk menepisnya karena tidak percaya atas apa yang didengarnya.

Airish mencoba berpikir positif, mengira telinganya sedang bermasalah sehingga dia mungkin sudah salah dengar. Saking tidak percayanya dengan apa yang telah dia temukan.

"Nggak ..." Airish menggeleng cepat. "Itu pasti bukan Lea! Kalaupun mau selingkuh, enggak mungkin Juna selingkuh sama Lea. Pasti itu cewek lain, kan?"

Tangannya mulai bergetar, seiring dengan pegangannya yang bertumpu semakin kuat pada sisi wastafel.

Air mata merebak terlalu cepat dan jatuh begitu saja dari pelupuk mata. Pipinya basah, dihujani rasa sakit dari dalam hatinya.

Demi apa pun, Airish sangat berharap kalau pendengarannya tadi salah besar. Dia harap ... jika Juna memang telah berkhianat, setidaknya perempuan itu bukan Lea.

Bukan sahabatnya sendiri.

Sebab rasanya terlalu menyakitkan jika hal itu terjadi. Airish tidak hanya dikhianati suami, tetapi juga dikhian
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status