Share

Bab 91. Dendamnya Bayu

Bayu membanting ponselnya ke lantai hingga pecah berkeping-keping. Nafasnya memburu, bola mata sudah memerah seperti banteng sedang ngamuk.

"Anak gak tau diri! Berani-beraninya dia berkhianat dari gue. Ternyata dia sama aja kayak ibunya!" racau Bayu sambil berkacak pinggang menyapu kamar Daffa dengan netranya.

Melihat foto Daffa terpajang di dinding, Bayu segera meraihnya. Ia banting sekuat tenaga foto berbingkai itu ke lantai.

Prang!

Pecahan kaca berhamburan ke mana-mana bahkan ada beberapa yang melukai kakinya tapi Bayu tak peduli.

Hatinya tengah murka sebab anak yang ia rawat dari kecil kini enggan kembali lagi ke rumahnya setelah menginap semalam di rumah ibu kandungnya. Hilang sudah alat balas dendamnya pada Kayla.

"Astaga! Mas, ada apa ini?" teriak Yulia. Ia baru pulang dari pasar dan mendapati sang suami ada di kamar Daffa dengan lantai penuh pecahan kaca juga ponsel.

"Anak sepupumu itu benar-benar kurang ajar, Ma. Berani-beraninya dia enggak ikut pulang sama temannya," teriak
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status