Share

MENGHILANG TIBA-TIBA

"Rengganis? Rengganis kamu kenapa, Nduk?" Dengan wajah panik, Bu Tejo membawa tubuh gadis itu ke dalam dekapannya.

Rengganis menangis sejadi-jadinya. Tangisnya menggema ke dalam seisi ruangan. Sementara Joko, Wisnu serta Mbak Trisna hanya membisu dengan wajah penuh tanda tanya besar.

"Kamu kenapa, Nduk? Kami semua kaget dari luar dengar kamu berteriak," tanya Bu Tejo mengernyit heran sesaat tangis Rengganis mulai mereda.

Bukannya menjawab, ia malah menoleh kanan-kiri seolah sedang mencari sesuatu.

"Bu? Tadi ada orang lain di dalam kos, Bu! Aku liat dengan mata kepalaku sendiri," bebernya menyeka sisa buliran air matanya kasar.

"Serius, Nduk?" sahut Bu Tejo dengan mata melebar.

Wajah wanita itu berubah tegang, begitupun dengan ketiga penghuni lainnya yang saling menatap dengan raut kaget.

"Orangnya ke mana, Nis? Kamu sempat liat dia kabur ke mana?" tanya Joko kemudian.

Rengganis menggeleng kuat. Bahkan tangannya masih gemetar bersama ponsel di genggamannya.

"Ndak, pas lampu ny
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status