Share

Dia Sudah Menantimu, Rin (155)

#Testpack (155)

Test Pack ART-ku

-Dia Sudah Menantimu, Rin.-

Tangan itu melambai, memintaku untuk keluar.

“Karin, keluarlah. Mas kangen. Jangan takut … sini … cepat keluar … buka pintunya … Ayuk ikut, Mas … Kita ke suatu tempat yang indah, nyaman, sejuk.

----

Mas Aksa terus melambai-lambaikan tangannya meski pelan.

Akhirnya tanganku menyentuh gagang pintu kembali. Daun pintu terbuka. Panas, udaranya sangat panas. Tapi kemudian Mas Aksa maju, menyentuh tanganku. Nyesss, jadi dingin. Udara yang panas seketika tak kurasakan lagi, seolah tangan itu mengaliri tubuhku dengan suhu dingin yang menjalari seluruh tubuh. Aku bahagia sekali, rindu yang tertahan seperti terobati. Aku ingin banyak bicara padanya.

“Kita mau kemana, Mas? aku kangen kamu, Mas,” ucapku.

Dia tak menjawab. Tapi genggaman tangannya seolah membawaku terbang. Semilir angin menerpa wajahku.

Kugenggam lebih erat jari-jemarinya. Aku seperti menggenggam es.

“Tangan kamu dingin sekali, Mas.”

Ia hanya menatapku. Tatapan itu,
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status