Share

Bab 12

******

TING TONG!

Pelan aku membuka mata. Kupegangi kepala yang terasa sedikit berat. Aku terbangun karena suara bel rumah yang kudengar.

TING TONG!

Lagi. Bel kembali berbunyi. Entah siapa yang datang dan kenapa Mas Adrian tidak membukanya. Mengumpulkan sejenak kesadaran usai bangun dari tidur. Kupindai keadaanku yang tengah berada dalam selimut. Lalu menggeliat pelan. Kuarahkan pandangan pada jam kecil di atas nakas.

"Astaga!" Aku terlonjak saat melihat sudah jam sembilan. Lalu beringsut turun dari tempat tidur.

Kenapa aku bisa bangun sesiang ini? Kenapa juga Mas Adrian tidak membangunkanku? Apa aku ketiduran ya semalam?

Aku mengetuk-ngetuk kepalaku sendiri. Karena merasa tidak ingat dengan yang terjadi padaku semalam.

TING TONG!

Bel rumah kembali terdengar. Aku keluar dari dalam kamar dan menuruni anak tangga. Lalu melangkah menyusuri ruangan demi ruangan untuk segera membuka pintu.

Tok Tok Tok!

Kali ini, pintu rumah diketuk. Aku semakin melebarkan langkah untuk melihat siapa yang d
Locked Chapter
Ituloy basahin ang aklat na ito sa APP

Kaugnay na kabanata

Pinakabagong kabanata

DMCA.com Protection Status