Share

Pengakuan

-44-

Waktu pun terus bergulir. Theo dan Nadine semakin disibukkan dengan kegiatan sehari-hari. Namun, mereka juga tetap berusaha memantau rencana resepsi di Belitung yang tengah dipersiapkan oleh keluarga Theo. 

Nadine sudah mengirimkan dana melalui rekening Herman, agar ayah mertuanya itu bisa mempersiapkan segala sesuatunya tanpa harus berpikir keras mencari dana. Selain itu, Nadine juga telah mempersiapkan gaun pesta yang akan dia kenakan di sana, yang serupa dengan gaun untuk sang mami, Celina, ibu dan adik perempuan. Para sahabatnya yaitu Hera, Santi, Dewi dan Elsa nantinya juga akan ikut ke Belitung. Demikian pula dengan Andi dan Anto. 

Sesuai janji, siang ini Nadine dan keempat sahabatnya berkumpul di butik Sheila. Mereka tengah mengobrol ketika tanpa sengaja Nadine melihat mobil yang sangat dikenalnya berhenti di depan butik. 

"Itu kan mobilnya Bagas," ucap Nadine sambil menggeser tubuh ke dekat jendela kaca, agar bisa

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status