TRANSMIGRASI PEMBUNUH BAYARAN

TRANSMIGRASI PEMBUNUH BAYARAN

last updateLast Updated : 2025-02-14
By:  DeaiiiOngoing
Language: Bahasa_indonesia
goodnovel18goodnovel
Not enough ratings
97Chapters
2.2Kviews
Read
Add to library

Share:  

Report
Overview
Catalog
SCAN CODE TO READ ON APP

" itu sudah menjadi hukum alam tokoh protagonis itu memang harus hidup menderita dulu, semua konflik dan masalah besar harus berpusat pada dirinya dan nanti diakhir cerita dia harus mendapatkan akhir yang bahagia! " Joana terjebak dalam novel karya temannya. Jika kalian berpikir Joana akan masuk menjadi tokoh protagonis yang badas dan keren, maka kalian salah. Dia justru masuk menjadi Helena, seorang tokoh utama dalam novel yang lemah dan tidak berdaya. Dia akan didera penderitaan yang tidak ada hentinya dan jelas akan membuatnya menderita sepanjang waktu, jika dia bisa mengubah alur cerita. Apalagi ketika dia terjerat dalam konflik yang ada di dalam novel ini. Hidupnya maka semakin bertambah rumit! " Dengan kekuasaan yang saya miliki, akan sangat mudah untuk mendapatkan mu, Helena. " - Kaisar. " Berusahalah semampu yang kau bisa, Kaisar. Karena sampai kapanpun aku tidak sudi untuk menjadi istri kedua! " - Joana. Dia memutuskan untuk mengubah alur buruk dan meraih 'Happy Ending' dengan caranya sendiri. Berbagai keonaran dia ciptakan guna menghindar dari jeratan takdir penulis sialan itu! 'Menyelesaikan masalah dengan masalah!', itulah motto hidup dari seorang Joana.

View More

Chapter 1

KARYA SESAT CALVIN

Joana pulang ke apartemennya dalam keadaan berlumuran darah. Untung saja pakaian yang ia gunakan berwarna hitam, hal itu membuat noda darahnya menjadi tidak terlihat di kamera cctv yang berada dibeberapa sudut gedung apartemen ini.

Dengan tergesa-gesa dia memasukan sederet angka yang digunakan sebagai kode pintu. Dia ingin segera mandi dan membuat kekacauan di tubuhnya.

Aroma amis yang menempel di tubuhnya cukup membuatnya merasa mual.

Ceklek..

Pintu terbuka dan dia langsung masuk. Hal pertama yang dilihatnya adalah pakaian dalam wanita yang berserakah dilantai.

Sialan !!!

Teman yang tinggal bersamanya pasti membawa pacarnya lagi ke dalam unit. Dia sudah berkali-kali memperingati cowok itu untuk menyewa hotel jika ingin melakukan HS dengan pacarnya , namun cowok itu selalu menulikan diri dan menganggap ucapannya bagaikan angin lalu.

Joana menendang kacamata penutup dada yang entah milik siapa itu dengan jijik. Dia melihat bahkan ceceran air yang menjijikan di sepanjang lantai.

Ahh.. Dan jangan lupakan suara-suara laknat yang terdengar menggema itu. Semua bagaikan polusi suara yang mengganggu pendengaran indra Joana.

"Calvin anjing!" Umpatnya.

Joana pergi ke kamarnya lalu menutup pintunya dengan kasar. Sejenak suara laknat itu berhenti, namun hanya sebentar karena suara itu mulai mengalun kembali bahkan terdengar semakin menggila.

" Gak modal banget sih jadi cowok !" keluhnya.

Joana masuk ke kamar mandi dan membiarkan tubuhnya tersiram oleh udara dingin. Lantai kamar mandi berubah menjadi merah karena darah yang mulai luntur dari pakaiannya.

Ini bukan darahnya, dia bahkan tidak terluka sama sekali. Darah yang menepel dibadannya adalah darah seorang jalang yang telah mengusik kedamaian keluarga nya. Lebih tepat nya itu darah dari selingkuhan ayahnya.

Mungkinkah ini jalan ke 6 atau 7 yang telah Joana bunuh diri dalam satu tahun ini?

Entahlah!

Dia sama sekali tidak pernah menghitung dengan pasti. Yang penting setiap kali ada jalang yang mendekati ayahnya, dan berniat menyingkirkan ibunya, maka Joana akan langsung beraksi.

Mengapa Joana bisa seberani ini ?

Itu karena dia adalah anggota dari organisasi Black Partner dengan jobdeks sebagia pembunuh bayaran. Hal ini sudah sangat biasa untuknya.

Bukan hanya Joana saja yang merupakan anggota Black partner, Calvin si cowok brengsek yang merupakan penjahat kriminal kelas kakap itu juga termasuk di dalamnya.

Hanya saja dia dan Calvin berbeda divisi. Cowok itu lebih ahli dalam bidang pencurian dan penipuan. Terlihat dari keahliannya dalam menipu para cewek agar bisa ia tiduri.

Selesai mandi Joana segera keluar dari kamar dan mencari makanan diarea pantry, perut terasa sangat lapar karen dia melewati jam makan malam tadi. Dia terlalu asik memutilasi jalan cantik itu hingga lupa diri dan lupa waktu.

"Lo siapa?" Tanya seorang cewek berambut pirang yang tampak tergesa-gesa memakai pakaiannya.

Rupanya dia memiliki kacamata yang menjijikan itu!

"Gue istrinya Calvin,kenapa?" Ucap Joana.

"Apa? Bukannya Calvin itu cowok single, lo jangan sok ngaku-ngaku deh!" Sahut si pirang dengan emosi.

Joana mendesah lelah. Ini adalah drama rutin yang harus dia lakukan ketika Calvin membawa cewek asing ke apartemennya. Joana harus berakting sebagai istri cowok itu dan membuat teman kencannya marah dan langsung memutuskan hubungan dengannya.

"Sayangg" teriak Joana.

Calvin keluar dari kamarnya hanya menggunakan celana boxer. Badannya yang seksi dengan perut yang sangat menggoda, terekspos dengan jelas.

“Loh, kamu sudah pulang sayang?” Tanya Calvin dengan nada panik yang dibuat-buat.

Mungkin nanti mereka berdua lolos casting untuk drama sinetron di**siar.

"Kamu kenapa keluar pake baju kayak gini ? Terus ini temen kamu kan? Dia udah bertindak sangat tidak sopan sama aku!" Rengek Joana sambil memeluk tubuh Calvin.

Si pirang tampak syok. Dia benar - benar berpikir, bahwa Joana adalah istri dari pria yang baru saja melakukan HS dengan nya.

Tanpa mengucapkan apapun, si pirang pergi dari apartemen. Dan Joana langsung melayangkan tinjuan di perut kekar nya Calvin.

Bugh...

"Arghh... Kasar banget sih lo jadi cewek jo" Kata Calvin.

Joana berdecak kesal, "Gue udah bilang kalau lo mau HS pergi ke hotel jangan di apartemen gue. Sekarang lo beresin semua kekacauan yang lo buat. Jijik banget sampe berceceran dilantai kayak gitu"

Calvin terkekeh! " itu tandanya servis gua memuaskan jo "

"Bacot aja terus"

Joana membuka kulkas dan mengeluarkan bahan makanan yang ada disana. Dia akan memasak makanan yang sederhana malam ini. Yang penting perutnya terisi.

Calvin mendekati Joana setelah selesai membereskan kekacauan yang dibuatnya. Dia meletakan sebuah draft naskah novel, yang telah ditulis dengan sepenuh hati.

"Obsesi Tuan Mafia, karya Calvin Lim " Ucap joana.

Ini adalah sebuah hobi unik yang dimiliki oleh Calvin selain hobi memainkan cewek, Calvin juga punya hobi dibidang menulis. Fokusnya adalah menulis novel dengan genre 21+ yang ternyata sangat diminati dikalangan pembacanya.

Joana melihat draft dengan tatapan tidak berminat.  Dia sudah membayangkan isi dari naskah ini kebanyakan adalah adegan dewasa yang Terkadang tidak bisa dibayangkan oleh akal sehatnya.

" Gue mau makan, dan lo malah nyuruh gue buat baca cerita lo yang erotis itu ?"

"Gue memberikan kehormatan pada lo untuk menjadi pembaca pertama untuk novel terbaru nya gue. Dan ini bukan novel erotis Jo. Ini genre dark romantis, yah... Ada adegan dewasanya juga sih. Tapi gak banyak kok Jo " jelasnya

Joana membaca sinopsis yang tertulis dihalaman pertama. Draft naskah ini menceritakan tentang Helena, seorang gadis miskin yatim piatu yang sekolah hanya dengan mengandalkan beasiswa.

Suatu hari Helena dikabari oleh pamannya, bahwa dia harus menikah dengan seorang pria yang bahkan tidak pernah dia kenal sebelumnya. Semua itu demi membayar hutang - hutang mendiang ayahnya.

Helena terpaksa menerima pernikahan tersebut. Semua dia lakukan dengan diam - diam karena dia masih ingin melanjutkan sekolahnya. Dia merasa sayang jika keluar begitu saja, sementara dia sudah duduk di kelas 2 SMA.

Ternyata Helena hanya dijadikan istri kedua. Dia dinikahi oleh pria yang bernama Kaisar hanya untuk mendapatkan keturunan darinya.

Helena merasa dimanfaatkan, namun dia tidak bisa melakukan apapun. Dia hanya bisa pasrah mendapatkan cobaan dan ujian hidup yang menimpanya.

Dan cerita berakhir dengan Helena yang berakhir bahagia hidup bersama Kaisar dan dua anaknya.

" Klise " komentar Joana.

" Apa ? Bagian mananya yang menurut lo klise ?" tanya Calvin ke Joana

" Semuanya. Gue menyimpulkan cerita ini terlalu klise karena tokoh protagonis nya terus didera penderitaan yang tiada akhir. Dia hanya mendapatkan  kebahagiaan di akhir cerita, bukankah itu terasa aneh ? "

Calvin menghela nafas jenggah, " itu udah hukum alam Jo. Tokoh protagonis itu memang hanya hidup menderita dulu, semua konflik dan masalah besar harus berpusat pada dirinya. Dan nanti di akhir cerita dia baru mendapatkan akhir yang bahagia. "

" Di dunia ini gak ada orang yang terus menerus menderita Calvin dan penderitaan yang di alami sama helena ini  udah diluar batas nalar. Gua gak jamin dia sehat secara mental, setelah mengalami konflik yang lo tulis ini !"

" Dia gila maksud lo ? "

" Walaupun gak gila, setidaknya dia punya gangguan mental kalau diberi ujian hidup seberat ini vin. Terlebih gak ada satu pun orang pun yang support dia. Suaminya aja gak peduli ama dia, yang ada diotaknya cuma seputar selangkangan aja kan ?"

" Wah sialan padahal tokoh utama cowok ini terinspirasi dari diri gua sendiri jo. "

" Ya, cocok kalau gitu. Otak lo kan emang seputar selangkangan cewek doang. "

Calvin tidak bisa membatah, karena memang begitu kenyataannya.

" Malam ini pokoknya lo baca dulu draft ini sampai habis, besok kasih tau gua bagian mana yang harus gua revisi " putusnya.

" Gak mau ah, dari sinopsis nya aja gua udah bisa nebak kalau imi cerita bakalan bikin gue emosi jiwa ! " Tolak Joana

" Gue bakalan bayar lo kalau novel ini sampai best seller, gue akan beliin apapun yang lo mau "

" Oh ya ? Gimana kalau gue mau nya motor kesayangan lo. Lo rela ngasih itu motor buat gue ? "

Calvin terdiam dia memikirkan secara matang sebelum mengambil keputusan nya. Joana orang yang sangat objektif dalam menilai sebuah karya, dan jelas segala kritikan yang keluar dari mulutnya akan membuat novel karya nya mengalami peningkatan dari segi kualitas.

" Oke ,deal "

" Deal !"

****

Joana membaca keseluruhan draft karyanya Calvin dikamarnya. Sesuai perkiraan nya tadi, novel ini hanya akan membuat dirinya merasa kesal dan emosi.

Jelas jika tokoh protagonis seperti helena ini ada di dunia nyata, dia tidak akan mungkin bisa bertahan di tengah konflik yang bisa membuat mentalnya terguncang.

" Kalau di real life, Helana pasti udah jadi ODGJ nih " gumam Joana.

Dia meregangkan tubuhnya yang terasa pegal. Hampir tiga jam dia membuang waktu istirahat nya hanya untuk membaca dan mengkoreksi novel ini.

Joana melempar draft itu ke nakas yang berada di samping tempat tidurnya lalu dia mulai berbaring.

Hari ini menjadi salah satu hari yang cukup melelahkan baginya. Selain dia harus melakukan misi dari organisasi nya, dia juga harus melakukan misi pribadi nya pada jalang simpanan ayahnya itu.

Joana terkekeh, pria tua bau tanah itu pasti merasa kesal setengah mati padanya. Dia membunuh jalang yang paling difavoritkan oleh pria itu, dengan cara yang sadis.

Bahkan tanpa ragu dia mengirimkan kepala cewek itu ke mansion milik pria tua itu.

Seharuanya manusia seperti ayahnya itu cepat mati. Dia hanya menjadi sampah masyarakat dengan kelakuan menjijikan nya itu. Dia juga tidak ada hentinya menyakiti hati ibunya yang sudah terbaring lemah karena penyakit yang dideritanya.

Ibunya terlihat tidak punya semangat untuk sembuh dan hidup seperti sedia kala, karena terlalu lelah melihat kelakuan ayahnya yang sudah diluar batas. Dia seakan pasrah menunggu ajalnya.

Menyebalkan!!

Entah di real life ataupun cerita novel semuanya menyebalkan bagi joana. Tidak ada kehidupan yang selamanya bahagia atau selamanya menderita. Semua pasti ada pasang surutnya.

Tapi Joana bersyukur setidaknya dia hidup sebagai manusia yang merasakan itu semua. Dia merasakan moment bahagia dan menderita secara bergantian. Semua berputar dan berjalan secara bergiliran. Seolah Tuhan telah mengatur nya dengan sedemikian rupa.

Coba jika dia hidup menjadi Helena, sudah dipastikan dia akan berakhir di rumah sakit jiwa karena mengalami tekanan batin.

Sungguh mengerikan!!

Joana akhirnya tertidur. Tidur kali ini entah mengapa terasa berbeda dari biasanya. Dia merasa seakan jiwanya terlepas dan masuk ke dalam sebuah dunia yang asing baginya.

Joana merasa dia sedang mengalami mimpi yang aneh.

Ya, sebuah mimpi yang sangat aneh!

****

Joana tersentak ketika merasakan air dingin mengguyur kepalanya.

" Anjing, Calvin. Lo apa - apaan sih nyiram gue ? " Teriak joana.

Arghh...

Joana meringis menahan sakit ketika telinganya dijewer dengan sangat keras. Dia menoleh ke arah orang yang melakukan itu padanya. Dan dia terkejut mendapati seorang wanita tua asing yang melakukan tindakan kekerasan padanya.

" Berani ya kamu menyebut saya anjing! " bentak wanita tua itu.

Wanita itu marah padanya ?

Joana menyentak tangan wanita itu dengan kasar. Telinganya terasa sakit dan panas. Kurang ajar sekali wanita tua ini, apa dia ingin mati ?

" Kamu berani menatap mataku hah ?  Dasar anak pembawa sial. Cepat bangun dan bereskan semua pekerjaan mu! "

Bugh...

Sekarang sebuah pukulan mendarat dikepalanya.

Ahh.. Ini sangat menyebalkan oke!!

Grep... Arghh...

Joana mencekik leher wanita itu dengan kuat dan menyentaknya dengan kasar. Helena memang sering melakukan pekerjaan rumah tangga yang berat, sehingga lengannya cukup kuat. Karena tubuh lemah Helena tentu saja tidak sama dengan tubuh Joana, " Lo pikir lo siapa bisa berlaku seenaknya sama gue hah ? Lo mau mati ditangan gue ?" Teriak Joana.

Wanita itu mundur dengan ketakutan, dia pergi dari kamar Joana. Tapi tunggu! Kenapa kamar ini sangat jauh berbeda dengan kamar apartemen nya.

Sebenarnya saat ini dia sedang berada dimana ?

Semua yang ada ditempat ini terlihat sangat sederhana bahkan tidak layak. Apakah Calvin membuangnya dirumah gelandang.

Joana menoleh ke arah pintu, disana tergantung sebuah kemeja putih abu khas anak SMA. Di nametag nya tertera nama tidak asing  baginya.

Helena luisa.

Joana terkekeh.

Bukankah ini nama yang sama dengan tokoh protagonis yang ada diceritain ' Obsesi Tuan Mafia' Karya Calvin ? Tampaknya cowok itu terinspirasi dari pemilik baju sekolah ini.

Konyol !!

Brugh..

Pintu kamar tiba - tiba terbuka dan seorang pria masuk dan mendorong tubuh Joana hingga terjatuh.

" Sudah berani kamu bersikap lancang pada bibi kamu hah ? Kamu mau saya usir dari rumah ini ?" Bentaknya.

Astaga, ada apa lagi ini ? Mengapa orang - orang  di rumah ini suka sekali berteriak dan membentaknya ?

" Sekarang kamu ke depan dan meminta maaf pada bibi mu helena. Jika tidak, maka malam ini juga kamu harus keluar dari rumah saya "

Helena ? Mengapa orang ini memanggil nya dengan nama itu ?

" Lo ngomong apa sih ? Siapa Helena ?"

Plak...

Joana memegangi pipinya yang baru saja ditampar oleh pria itu. " Lo..."

"Berhenti bersikap lancang Helena. Saya punya batas kesabaran "

Pria itu menyeret Joana ke ruang tengah, dan juga seorang cowok yang tampak sebaya dengannya.

" Minta maaf pada bibi mu, sekarang Helena. Jika tidak, aku akan membiarkan Haris menyiksa mu dengan membabi buta. "

Ternyata wanita yang memeperlakukannya kasar adalah bibi nya Helena. Yang bernama, Sinta.

Tapi Tunggu !!

Joana mengingat akan hal ini, nama Helena dan Haris ada di draft novel yang dibacanya. Jika dia kini menjadi Helena, apakah itu tandanya dia masuk kedalam dunia novel ?

Really ?

Joana tertawa berbahak - bahak. Dia merasa lucu dengan situasi yang terjadi pada dirinya.

Semalam dia merasa bersyukur karena menjalani hidup yang normal tidak seperti hidup Helena.

Namun kini, dia sendiri hidup menjadi Helena ?

Luar biasa. Tampaknya Tuhan ingin bermain - main dengannya. Apa jangan - jangan ini hukuman karena dia banyak membunuh orang ? Sehingga Tuhan menjadikannya sebagai helena yang hidup dibawah tindasan semua orang ?

Oke sudah cukup bermain - mainnya. Tuhan tolong kembalikan gue sebagai Joana. Gue gak mau hidup sebagi Helena.

Tuhan... Please !!

Expand
Next Chapter
Download

Latest chapter

More Chapters

To Readers

Selamat datang di dunia fiksi kami - Goodnovel. Jika Anda menyukai novel ini untuk menjelajahi dunia, menjadi penulis novel asli online untuk menambah penghasilan, bergabung dengan kami. Anda dapat membaca atau membuat berbagai jenis buku, seperti novel roman, bacaan epik, novel manusia serigala, novel fantasi, novel sejarah dan sebagainya yang berkualitas tinggi. Jika Anda seorang penulis, maka akan memperoleh banyak inspirasi untuk membuat karya yang lebih baik. Terlebih lagi, karya Anda menjadi lebih menarik dan disukai pembaca.

Comments

No Comments
97 Chapters
Explore and read good novels for free
Free access to a vast number of good novels on GoodNovel app. Download the books you like and read anywhere & anytime.
Read books for free on the app
SCAN CODE TO READ ON APP
DMCA.com Protection Status