Share

Pemilik Sekolah

Zahra mengamati tiga disain taman bermain, baik berupa gambar atau miniaturnya yang tertata di meja besar di ruang ketua yayasan~karena Aaro memaksa mendampingi dirinya meeting bersama para arsitek, ia akhirnya meminta izin pada ketua yayasan untuk menggunakan ruangannya.

Ia sama sekali tak menyadari wajah serius dan tegang para arsitek itu. Ketiganya berdiri menjauh dari tempat Zahra. Bahkan saat berbicara kepada Zahra, ketiganya pun lebih memilih menunduk dan tidak menatap langsung wajah menantu Blackstone itu. Apalagi dengan kehadiran Aaro yang terus mengamati mereka bertiga dalam diam. 

Zahra menggelengkan kepala beberapa kali, tak setuju dengan disain yang mereka serahkan. Tiga disain terbaik yang tak sesuai dengan bayangannya. "Kenapa semua seperti ini?"

"Itu Waterboom mini. Seperti yang anda sampaikan dua hari yang lalu, Anda menginginkan kolam air."

Zahra menggeleng pelan. "Memang, tapi bukan seperti ini... Kolam pasir ini juga terlalu... Aku men

Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status