Share

Sudah Siap?

“Tidak perlu ke kamar mandi, aku bisa membantumu menuntaskannya kalau kau mau.”

“Terima kasih. Tapi maaf, asetku terlalu berharga untuk wanita sepertimu!” balas Kenzo tajam. Ia berlalu dari hadapan Amanda yang secara terang-terangan menggodanya.

Bukannya menyerah karena mendapat respons tidak menyenangkan, Amanda justru merasa sangat tertantang. Ia akan memanfaatkan waktu kurang dari tiga bulan untuk menarik perhatian Kenzo. Amanda sangat yakin, cepat atau lambat Kenzo akan luluh dan bertekuk lutut di hadapannya.

“Manda? Ngapain kamu di sini? Katanya lari pagi sama Gala?” tanya Kenzie. Ia terkejut mendapati Amanda berada di depan ruang kerja Kenzo.

“Udah pulang,” balas Amanda seraya berlalu.

Kenzie menatap punggung Amanda yang menjauh seraya mengeleng-gelengkan kepala. Ia merasa seperti sudah kehilangan sosok Amanda, adiknya berubah karena alasan yang tidak benar-benar dia pahamu.

“Semoga kita bisa seperti dulu, Man, Kakak rindu,” gumam Kenzie.

Meninggalkan Kenzie yang sedang be
Locked Chapter
Ituloy basahin ang aklat na ito sa APP

Kaugnay na kabanata

Pinakabagong kabanata

DMCA.com Protection Status