Share

Bab 38 - Pasangan Pengacau

Author: Kennie Re
last update Huling Na-update: 2025-08-15 12:40:16

"Apa yang kalian lakukan berdua di sini?" tanya Sidney, menatap nyalang kedua sejoli yang beringsut bangkit melihat kedatangannya. Sidney jelas mencurigai mereka tetapi yang dia lihat, tak ada yang terjadi antara keduanya.

"Hey ... kau sudah di sini, bagaimana tidurmu?" tanya Abby, tenang, seolah tak terjadi apa pun antara dirinya dan Zac beberapa menit yang lalu.

Abby tak ingin bersikap tidak sopan, tetapi tak ingin beramah-tamah juga pada perempuan itu. Baginya tetap, Sidney adalah salah satu penghalang akan segala rencananya yang berhubungan dengan Zac.

Mendengar pertanyaan Abigail, Sidney memutar bola mata, kemudian melempar tatapan pada kekasihnya. "Apakah kalian sengaja meninggalkanku?" tanyanya, yang hanya dijawab dengkusan tawa oleh Abigail.

"Aku tak tega membangunkanmu, kau terlihat lelah sehingga tertidur pulas," jawab Zac, tak menoleh pada Abby sama sekali. Dia tak ingin Sidney curiga lalu menyerang Abby dengan tuduhan sinis.

Cukup sudah Zac membuat masalah yang bisa menye
Patuloy na basahin ang aklat na ito nang libre
I-scan ang code upang i-download ang App
Locked Chapter

Pinakabagong kabanata

  • Terjebak Cinta dalam Dendam (INDONESIA)   Bab 41 - I'm With You

    Abby mengemasi barang, sudah cukup waktu yang dia habiskan bersama keluarganya. Meski sedikit runyam karena kehadiran Sidney dan Zachary, tapi setidaknya dua sejoli itu juga merasakan hal yang sama. Kegembiraan.Dia memutuskan untuk menemui Alice, juga Ashton. Kepada Ashton, dia tak akan mengatakan rencana dan tujuan mencari Gin, melainkan hanya ingin menghabiskan waktu bersama pria itu. Seperti yang telah dia rencanakan sejak awal, dia akan memanfaatkan sisa waktu yang dia miliki. Terdengar miris dan mengerikan memang. Mengingat banyak hal yang belum bisa dia wujudkan, tetapi dia justru membicarakan tentang kematian. Rasanya ingin membeli satu slot kehidupan abadi untuk dia gunakan, sampai dendamnya terbayar lunas.Akan tetapi, mana mungkin hal seperti itu bisa terjadi?Abby tak ingin terlalu fokus pada bahaya yang mengintai, membuatnya gentar dan mungkin membatalkan semua. Saat ini yang terpenting adalah membawa Gin kembali.Baru saja hendak turun ke lantai bawah dengan koper besar

  • Terjebak Cinta dalam Dendam (INDONESIA)   Bab 40 - Wanita Simpanan

    Zac kembali ke kamarnya dengan mengendap-endap. Beruntung Sidney masih terlelap. Masih dengan langkah hati-hati dia masuk ke dalam selimut dan kembali menenggelamkan diri di alam mimpi.Kali ini dia ingin benar-benar tidur karena tubuhnya sungguh letih. Namun sayang, harapannya tak terwujud karena bayang-bayang Abby justru mampir dan mengganggu setiap kali dia mencoba memejamkan mata.Dia membalik tubuh ke kanan dan kiri, berusaha mengusir ingatan malam yang baru saja mereka lewati berdua."Biarkan aku tidur, Abby!" erangnya, lirih, tak ingin membangunkan Sidney.Akan tetapi, tak seperti dugaan Zac, gadis itu justru sejak tadi sudah terjaga. Dia hanya ingin memastikan keberadaannya. Dan kini dia tak perlu lagi bertanya, karena sudah mengetahui jawabannya.***Abby duduk bersama Alex dan Alona di ruang tamu, ada perdebatan yang tengah terjadi antara mereka. Perdebatan mengenai banyak hal, tentang berbagai masalah yang terjadi dan masih selalu mengiringi langkah mereka.Kali ini, permas

  • Terjebak Cinta dalam Dendam (INDONESIA)   Bab 39 - Siluet

    Banyak hal yang Alex tanyakan dan bahas dengan Zachary saat dia dan Sidney kembali dari pantai, seolah dia ingin lebih mengenal pria itu layaknya calon menantu. Dia hanya berjaga-jaga, karena instingnya sebagai pengganti ayah bagi Abby selama ini, membuatnya sedikit gelisah.Andaikan apa yang dia pikirkan tidak terjadi, maka dia bisa berlega hati, tetapi bagaimana jika sebaliknya?Itulah sebabnya, dia memutuskan untuk mengorek banyak hal dari pria itu. Meski seperti yang Abby katakan, Sidney sepertinya tidak menyukai cara Alex mendekati kekasihnya, dia tak peduli."Ehm, Tuan Genovhia, sepertinya aku dan Zac agak lelah, jadi bisakah besok saja kalian lanjutkan kembali perbincangan kita? Aku tidak ingin kekasihku sakit atau kelelahan. Kuharap kau tidak tersinggung," pamit gadis itu, yang membuat Alex dan Zac terpaksa menghentikan percakapan mereka yang mulai seru.Zac merasa tak enak ketika Sidney memotong apa yang sedang Alex katakan padanya. Dia senang berada di antara keluarga Abigai

  • Terjebak Cinta dalam Dendam (INDONESIA)   Bab 38 - Pasangan Pengacau

    "Apa yang kalian lakukan berdua di sini?" tanya Sidney, menatap nyalang kedua sejoli yang beringsut bangkit melihat kedatangannya. Sidney jelas mencurigai mereka tetapi yang dia lihat, tak ada yang terjadi antara keduanya. "Hey ... kau sudah di sini, bagaimana tidurmu?" tanya Abby, tenang, seolah tak terjadi apa pun antara dirinya dan Zac beberapa menit yang lalu.Abby tak ingin bersikap tidak sopan, tetapi tak ingin beramah-tamah juga pada perempuan itu. Baginya tetap, Sidney adalah salah satu penghalang akan segala rencananya yang berhubungan dengan Zac.Mendengar pertanyaan Abigail, Sidney memutar bola mata, kemudian melempar tatapan pada kekasihnya. "Apakah kalian sengaja meninggalkanku?" tanyanya, yang hanya dijawab dengkusan tawa oleh Abigail."Aku tak tega membangunkanmu, kau terlihat lelah sehingga tertidur pulas," jawab Zac, tak menoleh pada Abby sama sekali. Dia tak ingin Sidney curiga lalu menyerang Abby dengan tuduhan sinis.Cukup sudah Zac membuat masalah yang bisa menye

  • Terjebak Cinta dalam Dendam (INDONESIA)   Bab 37 - Giliran Abby

    Abby memutuskan untuk mengambil beberapa hari untuk libur. Dia memilih untuk pulang ke Eastern Shore menemui paman dan bibinya, sekaligus menghabiskan waktu bersama mereka. Dia merasa harus mulai melakukan itu, hanya berjaga-jaga. Andaikan usianya tak lagi panjang, setidaknya dia sudah memberi kenangan indah untuk kedua orang tua angkatnya. Sebuah kebersamaan. Dia memilih untuk mengemudikan mobil sendiri, padahal beberapa sopir dan asisten menawarkan untuk mengantar dan menjemput. Bukan apa-apa, dia hanya ingin menikmati perjalanan seorang diri. Sudah lama sekali dia tidak merasakan kesunyian yang damai seperti ini. Kehadiran Zachary, disusul Alice, lalu Sidney, dan terakhir Ashton, sudah terlalu meramaikan kehidupan yang sebelumnya hanya ada dirinya seorang. Introvert sepertinya sering kali merasa terganggu dan lelah jika harus berinteraksi dengan banyak orang. Kini saatnya merasakan kedamaian yang sebenarnya. Abigail memutuskan untuk berhenti di sebuah minimarket yang berad

  • Terjebak Cinta dalam Dendam (INDONESIA)   Bab 36 - Muak

    Setelah jamuan makan malam yang diadakan Zachary, Abigail semakin tak habis pikir dengan kehidupannya. Termasuk kehidupan percintaannya. Mengapa saat itu dia tak mampu menolak Zac? Apakah ini bagian dari rencana juga? Ataukah ada sesuatu yang mengambil alih kendali yang selama ini ada di tangannya?Memikirkan itu, dia sungguh tak mampu terpejam malam ini.Bahkan segala pikiran tentang Ashton ikut mengganggu dan mengusik hari-harinya. Ashton adalah pria yang cukup keras kepala. Dia tak akan pernah berhenti sampai mendapatkan apa yang dia inginkan.Meski telah mengatakan bahwa dia punya waktu satu bulan untuk membujuk Abby agar menerima lamarannya, tetapi jika pada akhirnya dia menolak, dia yakin Ashton bisa saja menambah batas waktu menjadi beberapa bulan atau bahkan tahun sampai dia mengatakan 'ya'.Tentu saja hal itu yang paling dia takutkan.Jika ditanya bagaimana perasaannya terhadap Ashton, pamannya pun tahu kalau dia begitu menyukainya saat itu dan sampai kini dia masih memiliki

Higit pang Kabanata
Galugarin at basahin ang magagandang nobela
Libreng basahin ang magagandang nobela sa GoodNovel app. I-download ang mga librong gusto mo at basahin kahit saan at anumang oras.
Libreng basahin ang mga aklat sa app
I-scan ang code para mabasa sa App
DMCA.com Protection Status