Share

Kotak Hadiah

Kotak Hadiah

Saat Misela keluar rumah setelah mencium pipi anak kembarnya, dan memasuki mobil, dia melihat sebuah kotak hadiah titipan untuk Jayid yang tertinggal kemarin.

Dia berbalik dan memanggil Nawa, memberikan sebuah bungkusan warna putih dan meminta gadis itu untuk membawanya ke kamar Jayid di lantai dua.

“Apa ini, Nyonya?”

“Itu hadiah dari temanku untuk Jay, aku lupa memberikannya kemarin dia pergi entah ke mana, menghilang di tengah pesta!”

“Baik, saya akan menyampaikannya!”

Melise mengangguk dan pergi.

Sementara Nawa terus berjalan ke lantai dua, tempat yang jarang dia lalui selama berada di rumah itu. Dia mengetuk pintu kamar sang adik yang dimaksud oleh Misela--majikannya untuk beberapa lama, dia sabar menunggu karena mungkin laki-laki itu masih tidur.

Dia pikir adik laki-laki majikannya itu pastilah pria yang sangat manja, walaupun dia orang yang luar biasa. Jadi, maklum kalau pria itu bangun dan berangkat ke kantor agak siang, karena biasanya bos sebuah perusahaa
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (1)
goodnovel comment avatar
Salamah Bakir
kenapa sih gemes banget pengen cium terus
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status