Share

120. Ruang Khusus

Markas dalam keadaan lengang, Rully menghentikan mobilnya tepat di depan rumah mewah yang sangat besar dengan halaman yang cukup luas. Dia turun dari mobil tanpa mempedulikan Ningsih dan anak buahnya yang masih berada di dalam mobil.

Ningsih segera turun dan mengejar Rully masuk ke dalam rumah. Ningsih tau jika rumah ini adalah tempat berkumpulnya kaki tangan Rully. Dia sendiri bertemu Rully secara tidak sengaja saat dia melakukan perawatan tubuh di sebuah tempat spa. Ningsih yang sudah antri sejak pagi sempat memprotes mengapa pria dan kekasihnya di dahulukan, sementara dirinya yang sudah antri sejak pagi tidak langsung di layani.

Rully hanya meliriknya sekilas, lalu segera masuk ke ruang perawatan bersama kekasihnya.

"Main nyelonong aja."

Ucapan Ningsih di dengar Rully dan tak lama kemudian Ningsih di panggil masuk ke ruang perawatan. Ruangan yang lumayan besar di dalamnya tercium wangi lilin aroma terapy yang

membuat suasana nyaman dan rileks.

Ningsih mengganti pakaiannya dengan
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status