Share

Bab 14 Mendapat Jawaban

Laila baru tiba di rumahnya. Laila mendelik, dahinya mengernyit penuh tanda tanya. Ia menoleh kanan kiri. Rumahnya tak seperti biasanya. Tenda-tenda yang sudah dilapisi renda-renda berwarna putih didirikan di memenuhi halaman rumahnya. Laila melangkah pelan dan ragu, hatinya dipenuhi tanda tanya tentang situasi apa yang sedang terjadi.

Tenda itu biasanya digunakan saat orang menggelar pesta pernikahan. Tapi di rumahnya siapa yang akan menikah?

Perlahan kakinya melangkah melalui pintu samping yang langsung terhubung dengan dapur. Lagi-lagi Laila dibuat heran. Banyak ibu-ibu disana. Duduk menjadi beberapa kelompok. Ada yang menunggui tungku, ada yang sedang mengupas bawang-bawangan, sayur-sayuran, ada yang sedang mempersiapkan bumbu masakan. Laila terdiam di ambang pintu. Mengedarkan pandangannya mencari sosok Ibunya.

“sudah sampai, Nak? Masuklah, istirahat dulu, nanti Ibu bawakan makanan ke kamarmu.” Titah Ibu kalem. Seakan mengerti dengan keterkejutan Laila tapi enggan memberi penjela
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status