Share

Beken 47

*Happy Reading*

Ammar menghela napas panjang dan berat seraya melirik istrinya. Saat akhirnya aku meminta konfirmasi akan info yang Nurbaeti bawa beberapa menit lalu.

Aku memang meminta Nurbaeti menelpon Ammar dan menyuruhnya kembali, agak bisa aku introgasi lebih lanjut. Bagaimana pun, aku tidak ingin sampai ketinggalan info penting lagi soal Pak duda. Selama ini, Aku merasa sudah terlalu banyak kecolongan. Mengejar Pak Duda jelas bukan pilihan tepat saat ini. Mengingat kekecewaan Papa yang sudah pasti akan menjauhkan kami.

Lebih dari itu. Si papah sendiri memang suka sekali main rahasia-rahasiaan sama aku. Bisa botak aku lama-lama kalau dibikin penasaran terus.

Nah, mumpung ada yang bisa aku tanyai. Kenapa gak aku manfaatkan, ya kan?

"Sayang, aku kan udah bilang. Jangan beritahu teman-teman kamu dulu perihal hal ini," keluh Ammar masih menatap istrinya.

"Ya gimana, ya? Mereka kan sahabat aku, Mas. Mana bisa aku diem aja soal ini." Nurbaeti menyahut enteng. "Apalagi, ini berhubu
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP
Comments (7)
goodnovel comment avatar
Maleo
Ada di lapak sebelah judulnya BLIND
goodnovel comment avatar
zahra
ada novelnya tentang reyn y?
goodnovel comment avatar
zahra
ada novelnya tentang reyn ini?
VIEW ALL COMMENTS

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status