Share

BAB 69

"Gimana, Kal? Ini mau langsung gue salurin aja atau lo mau pilih-pilih dulu lembaga mana yang mau lo donate?" 

"Kal?"

"Kaluna?"

"Woy, Kal!"

Kaluna tersentak dari lamunannya setelah Cintya menyeru namanya sambil menepuk lengannya kencang. Wanita itu mengerjap perlahan sebelum membawa pandangannya pada Cintya yang menatap penuh raut heran.

"Gimana, Cin?" tanya Kaluna linglung.

"Lo lagi banyak pikiran apa gimana, Kal? Gue hitung-hitung udah tiga kali lo ngelamun dari gue dateng tadi," Cintya sampai mengerutkan alisnya, meneliti Kaluna yang pikirannya entah berada di mana.

"Maaf, Cin. Aku emang lagi kepikiran beberapa urusan jadi nggak fokus," Kaluna mengusap wajahnya dan memijat pangkal hidung. "Sorry, tadi kita lagi bahas apa, Cin?" lanjutnya bertanya.

Cintya menghela napas, tapi tetap mengulangi apa yang tadi dibicarakannya, yaitu soal hasil lelang lukisan Kaluna di pameran kemarin yang direncanakan u

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status