Share

BAB 45-46

BAB 45

“Kamu ini kenapa sih? Dari tadi malam pasang kuda-kuda mulu,” gerutu Dokter Ardian seraya meninggalkan Citra lalu menggelar sajadah di lantai.

“Mas Dokter habis mandi?” tanya Citra saat melihat Dokter Ardian terlihat segar.

“Iya,” jawab Dokter Ardian singkat.

“Apa nggak dingin?” tanya Citra karena ia merasa subuh hari ini begitu dingin.

“Mau salat bareng nggak?” tanya Dokter Ardian.

“Kalau nggak, saya duluan,” imbuh-nya.

“Iya, tunggu sebentar,” sahut Citra lalu keluar dari dalam kamar Dokter Ardian untuk ber-wudhu dan mengambil mukena di dalam kamarnya sendiri.

Setelah salat subuh bersama, Citra merasa tubuhnya sangat lemas sekali karena kurang tidur tadi malam. Kepalanya terasa sedikit pening dan perutnya mulai terasa tidak enak.

Pagi-pagi sekali Dokter Ardian dan Citra sudah sampai di rumah Pak Aryo. Seperti yang dikatakan Dokter Ardian tadi malam, ia akan numpang sarapan pagi di rumah Pak Aryo.

“Tumben … masih pagi sekali sudah sampai di sini?” sambut Bu Indah yang
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status