Share

Chap 5 Orang asing

Penulis: Strrose
last update Terakhir Diperbarui: 2023-10-06 19:50:14

Mobil yang membawa Shia dan Dante berhenti di Parkland memorial hospital tepat di samping wanita dengan seragam dokter yang memang menunggunya. Teresa Tylor, sahabatnya yang bekerja sebagai dokter itu menampakan raut terkejut ketika melihat pakaian Shia yang berwarna merah darah.

“kau terluka?” ucap Teresa panik, dia memperhatikan Shia secara seksama.

“Itu darahnya.” Ucap Shia bersamaan dengan pintu mobil yang terbuka, menampakkan seorang pria yang terbalut kemeja putih yang kini berubah merah darah.

Oh Gosh. Bagaimana dia bisa begini? Apa kamu menabraknya? Sudah kubilangkan berhentilah balapan liar Shia.” Cecar Erika panik. Wanita itu mengkode kepada perawat yang bersamanya agar membawa pria itu dengan cepat.

“Dia menyelamatkanku, aku berhutang budi dengannya” jawab Shia dengan atensi yang sepenuhnya tertuju pada para perawat yang memindahkan tubuh Dante ke ranjang pasien dan membawanya masuk ke dalam. Kedua wanita itu mengikuti dengan sedikit berlari.

Langkah Shia terhenti didepan ruang operasi, jelas ia tau ruang itu terbatas dan ia tidak boleh masuk.

“Aku akan lakukan yang terbaik.” ucap Teresa yang dibalasi anggukan Shia.

Shia mendudukkan dirinya pada kursi tunggu. Mulai dari detik, menit hingga 2 jam sudah berlalu namun belum ada satupun yang keluar dari ruang operasi tempat Dante berada. 

Shia menundukkan wajahnya, raut lelah terlihat diwajah cantiknya, rambut coklatnya yang tadi terikat kini dibiarkan digerai dengan sedikit berantakan. Dia bahkan tidak peduli dengan pandangan orang-orang yang menatapnya seolah bertanya kondisinya.

Ceklek

Suara pintu terbuka menyadarkan Shia. Wanita itu berdiri dan mendekat kearah Teresa yang menseka peluh di dahinya.

“Bagaimana kondisinya?” Tanya Shia

“Kondisinya sangat serius. Dia mengalami cedera kepala parah. Kami akan melakukan yang terbaik untuk merawatnya, tetapi kami tidak bisa memberikan jaminan apakah dia akan pulih sepenuhnya”

“Kumohon sembuhkan dia sebanyak yang kau bisa Ter” Ucap Shia memohon, saat ini dia dipenuhi dengan rasa bersalah

 “Kau tenang saja. Aku pernah mendapat kasus seperti ini sebelumnya. Kita akan menunggu ia sadar dan melakukan operasi lanjutan untuk mengeluarkan gumpalan darah pada otaknya dan memperbaiki fungsi otaknya. Ia akan baik-baik saja”

“Terima kasih banyak Teresa, aku benar-benar beruntung memilikimu” ucap Shia tulus.    

“Senang bisa membantumu Shia, tapi apa kau tidak mengenalnya? keluarganya? Dia tidak mengenakan cincin, jadi kurasa dia belum menikah.” ucap Teresa, pasalnya saat memperhatikan Dante, dia merasa pria itu jauh lebih dewasa dari mereka

“Selain namanya Dante, aku tidak tau apapun” Ucap Shia, jujur saja dia memang tidak tau latar belakang pria itu selain namanya saja.

“Kurasa kau berurusan dengan seseorang yang berpengaruh”

“Maksudnya?”

“Pria itu.. emm bagaimana ya mengatakannya, dia terlihat tampan dan berwibawa” Shia menatap Teresa tak yakin, tapi jika diingat bukankah Dante mengatakan jika hotel tempatnya menginap itu milik Dante.

“Dia bilang dia pemilik hotel Ston tempatku berada semalam” Ucap Shia dengan mata berbinar “Pinjamkan aku mobilmu” Ucap Shia pada Teresa

“Kuncinya ada diruanganku, dan sepertinya kau harus mengganti pakaianmu dulu” Ucap Teresa dengan tawa kecilnya

“kau benar, terimakasih Teresa”

 “Sama-sama. Oh ya, pasien akan dipindahkan keruang inap. Lantai 5 ruang Lavender.” Ucap Teresa yang dibalasi anggukan Shia. Teresa melangkahkan kakinya hendak menuju ruang obat namun terhenti sejenak, Teresa sedikit menolehkan kepalanya ke belakang menatap pada Shia yang mengernyit bingung.

“Jangan lupa urus administrasinya. Kita memang sahabat namun aku juga butuh bayaran untuk pekerjaanku” Ucap Teresa dengan senyum kapitalis yang jelas terlihat, Shia terkekeh geli.

“aku bisa memberikan berapapun yang kau mau Teresa..” ucap Shia dengan senyum tipisnya

“Oh benar, untuk sementara aku hampir lupa jika kau nona muda keluarga Clarikson yang mendunia” Seru Teresa diikuti dengan tawa gelinya

Setelah kepergian Teresa, Shia segara menuju ruangan dokter muda itu untuk mengambil kunci mobil dan kemeja milik Teresa.

Dia menuju parkiran rumah sakit dan kembali menuju hotel menggunakan mobil Mercedes benz milik Teresa.

“Permisi” Sapa Arshia pada resepsionis yang menyambutnya

“Ya nona” ucap resepsionis itu ramah

“Apa pemilik hotel ini bernama Dante?” tanya Shia, sejenak ada ekspresi terkejut dari wajah wanita yang menjadi resepsionis hotel itu sebelum kembali tersenyum tipis

“Maaf nona, tapi pemilik hotel ini Mr Kingston” Jawabnya

“kalau gitu bisa bantu aku mencari nama Dante didaftar pengunjung, pria itu sedang sekarat sekarang. Aku tidak tau harus menghubungi siapa” Ucap Shia jujur

Seperti menimbang sesuatu akhirnya resepsionis itu mengangguk dan mengetikkan sesuatu pada komputernya “Maaf nona, tapi nama Dante tidak terdeteksi sebagai pengunjung hotel”

“Apa boleh aku melihat rekaman CCTV sekitar jam 6 pagi tadi”

“Maaf nona, tapi orang luar tidak bisa melakukan itu, anda harus mendapatkan izin Mr Kingston jika ingin melakukannya” Raut wajah Shia berubah kusut begitu mendengar jawaban.

“Aku tidak bercanda saat bilang dia sekarat” Ketus Shia

“Maaf nona, kami tidak bisa membantu” Ucap resepsionis itu cepat. Arshia merasa ada yang salah dengan situasi saat ini. lalu dia teringat sesuatu

Shia langsung melenggang menuju lift, menekan angka 16. Harapannya Shia dapat bertemu dengan wanita yang menjadi lawan cumbuan Dante tadi pagi

Lanjutkan membaca buku ini secara gratis
Pindai kode untuk mengunduh Aplikasi

Bab terbaru

  • Terperangkap Gairah Sang Mafia Kejam   Hidden Chap : Dante Love

    Namanya Zedante Algheri Kingston pria yang kini berusia 41 tahun dengan pesona yang mematikan. Namun, mari kita melangkah lebih jauh ke belakang, ke waktu di mana Dante dan Shia pertama kali bersentuhan dalam perjalanan hidup mereka.***20 tahun yang lalu…Suara pelan lonceng gereja memecah keheningan pagi. Dante turun dari mobil dan membuka pintu untuk ibunya dengan sedikit enggan.“Kau ini! Senyum sedikit, meskipun kau tampan tapi wajahmu yang datar itu menakutkan, jangan sampai teman-temanku takut denganmu” Decak Irena melihat ekspresi putranya yang nampak datar seperti para bodyguard mereka.“Mom yang memaksaku kesini” Ucap Dante dengan datar“Itu karena ayahmu diluar negeri” Ucap Irena, Dia merangkul tangan Dante lalu memasuki gerbang gereja tua yang megah.Namun belum sampai kedepan pintu, Irena melepaskan lengan Dante begitu saja dan meninggalkan Dante sendirian “Kau masuk duluan saja” Ucap Irena lalu melangkah menuju kursi taman gereja dan berbicara dengan seorang biarawati d

  • Terperangkap Gairah Sang Mafia Kejam   Chap 140 END

    “Kau marah Love?” Tanya Dante.Shia melirik sekilas melalui cermin lalu memalingkan pandangannya ke arah lain.“Sekarang aku yakin kau benar-benar marah” Ucap Dante seraya menghela napas panjang. Dante mendekat kearah Shia yang duduk di meja rias sambil memoleskan makeup“Love..” Panggil Dante dengan suara yang amat merduShia tidak merespon, dia hanya fokus memoleskan lipstik di bibirnya. Gaun Navy-nya yang semula berganti menjadi dress satin berwarna hitam gelap dengan beberapa ornamen mengkilat yang menghiasi bagian pinggangnya.“Akh” Shia tersentak ketika Dante menggendongnya ala bridal lalu membawanya keluar kamar.“Masih menolak bicara, Love?” Ucap Dante dengan senyuman lebar.“Dasar pemaksa” gumam Shia tanpa melihat wajah Dante.Dante terkekeh “Kau manis sekali saat kesal seperti ini Love”Shia tetap diam, mengabaikan pandangan Dante. Dia merasa sulit untuk menyembunyikan senyuman kecil di bibirnya meskipun hatinya berbisik untuk tetap marah.“Turunkan, aku bisa jalan sendiri”

  • Terperangkap Gairah Sang Mafia Kejam   Chap 139 (21+) Mau Adik Perempuan

    “Shh… ahh” Shia meringis antara sakit dan nikmat disatu waktu bersamaan. Shia terduduk diatas meja kerja milik Dante dengan Dante yang berdirii dan terus memompa dirinya dibawah sana.“Dante- Stoph..Eum..” Belum selesai Shia berbicara Dante sudah lebih dulu membungkam bibir SHia dengan lumatan singkat lalu ia menarik diri setelah menyematkan mengecup pipi Shia beberapa kali kemudian lanjut menghentak Shia.Shia mengigit bibirnya, menahan desahan saat milik Dante masuk terlalu dalam di inti tubuhnya. Mata biru itu mentap gaun navy yang sudah tergeletak dan robek disana.“D-dante pestanya belum selesai” Ucap Shia saat Dante memperlambat gerakannya“Hmm.. mereka tidak akan menyadari kita menghilang Love” Ucap Dante dengan suara seraknya “Lihat Love, milikmu benar-benar dirancang sempurna untuk aku masuki” Tambahnya sambil menatap kelamin keduanya yang menyatu.Blush..“Dasar mesum” Shia berucap kesal namun wajah Shia memerah total, Shia mengalihkan pandangannya ke samping. Enggan menatap

  • Terperangkap Gairah Sang Mafia Kejam   Chap 138 5 tahun kemudian

    Mobil putih itu bergerak dengan memutar di sisi lintasan yang menantang. Shia, dengan mahirnya, mengendalikan setiap gerakan mobilnya dengan presisi yang luar biasa. Asap ban dan deru mesin menciptakan suara yang menggetarkan hati para penonton di arena balap. Dante, yang berada di tepi lintasan, menyaksikan Shia dengan mata abu-abu yang menatap penuh kebanggaan. Meskipun awalnya khawatir, dia tidak bisa menahan kekagumannya melihat keahlian Shia dalam melakukan teknik drifting. Setiap belokan dan putaran roda menjadi sebuah tarian yang memukau. “Bukankah istriku luar biasa Alesio” Ucap Dante dengan bangga pada sang anak yang kini berusia 5 tahun. Alesio mendengus, meskipun masih kecil namun sikap Dante benar-benar menurun persis padanya “Dia mamaku” Dalam setiap belokan tajam dan drift spektakuler, Shia terus menunjukkan keterampilannya. Saingan-saingannya sulit mengejar karena mobil putihnya meluncur dengan kecepatan yang sulit dipercaya. Suasana menjadi semakin tegang ketika bal

  • Terperangkap Gairah Sang Mafia Kejam   Chap 137 Jadilah dirimu sendiri

    "Melalui proses pemungutan suara yang demokratis, para pemegang saham dengan bulat hati menyetujui penetapan Ronnie Colins sebagai Presiden Direktur, menggantikan almarhum Robert Clarikson sesuai dengan peraturan nomor 2 yang telah diusulkan.”Prok.. Prok.. Prokk..Suara tepuk tangan menggema merayakan keputusan yang baru saja diumumkan.Cahaya sorot lampu panggung memantulkan kilauan di wajah-wajah para pemegang saham yang merasa yakin bahwa pemilihan Ronnie Colins sebagai Presiden Direktur adalah langkah yang tepat.Ronnie Colins, dengan langkah mantap, berdiri di depan podium. Sorot mata yang tajam dan wibawa dalam setiap langkahnya mencerminkan kepercayaan diri yang dimilikinya.Ronnie mengarahkan pandangannya kesegala sisi hingga terhenti pada satu titik. Sudut bibirnya terangkat dengan senyum miring "Terima kasih atas kepercayaan yang telah diberikan. Saya sangat bersyukur dan berkomitmen untuk membawa perusahaan ini ke arah yang lebih baik, sesuai dengan visi dan misi yang tela

  • Terperangkap Gairah Sang Mafia Kejam   Chap 136 Bayi kecil dan Bayi Besar

    Waktu pemulihan yang seolah begitu cepat terasa seperti mukjizat bagi Dante. Shia dan bayi mereka, Alesio, menjadi simbol keajaiban itu. Setelah melewati masa-masa sulit di ruang perawatan intensif neonatal, Alesio kini berada dalam gendongan hangat Shia. Bayi itu tidak lagi terikat pada tabung inkubator.Dante duduk di samping Shia, matanya penuh kekaguman melihat bayi mungil mereka yang sekarang begitu sehat. Alesio dengan rakus meminum ASI dari ibunya, menunjukkan semangat hidup yang mengagumkan."Dia benar-benar rakus, ya?" Dante berkata dengan senyum di bibirnya.Shia hanya mengangguk setuju, mata biru yang terus memperhatikan putranya yang kecil. Keceriaan dan kebahagiaan menyelinap ke wajahnya meskipun kelelahan masih terlihat di matanya."Hidungnya dan bentuk wajahnya mirip sepertimu, Dante" Shia berkata sambil tersenyum lembut, jari telunjuknya menyentuh lembut permukaan wajah Alesio. "Dia pasti akan tumbuh menjadi anak yang sangat tampan, persis seperti ayahnya.Dante merasa

Bab Lainnya
Jelajahi dan baca novel bagus secara gratis
Akses gratis ke berbagai novel bagus di aplikasi GoodNovel. Unduh buku yang kamu suka dan baca di mana saja & kapan saja.
Baca buku gratis di Aplikasi
Pindai kode untuk membaca di Aplikasi
DMCA.com Protection Status