Share

Bab 25

TERUNTUK MANTAN ISTRI SUAMIKU 25

"Rin, kamu pulang?" ujar Mas Andri.

Sudut bibirnya terlihat merah, mungkin bekas sirip ikan bawal tadi.

"Apa yang kamu lakukan dengan ruamahku, Mas? Siapa yang menyuruh kalian mengganti warna catnya?" tanyaku dengan wajah yang menahan amarah.

"Ibu yang nyuruh. Ibu bosan dengan warna biru laut. Berasa kayak rumah Nyi Roro Kidul, kalau warna laut. Ibu ingin yang segar, yang bisa memberikan semangat saat kita membuka mata." Ibu menjawab pertanyaanku.

"Ini rumahku, bukan rumah Mas Andri!" ujarku dengan berteriak.

"Arin! Yang sopan kamu sama Ibu. Jangan berteriak di sini, Rin. Sebentar lagi juga ini akan jadi rumahku, kok. Lihat saja nanti." Mas Andri berucap dengan kedua alis yang terangkat.

"Maksudm

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status