Share

Bab 44

TERUNTUK MANTAN ISTRI SUAMIKU 44

"Luar biasa, kamu Rin. Luar biasa malu! Hahaha ...!!"

Santi kembali tergelak saat setelah aku menceritakan kejadian memalukan yang tadi aku alami.

"Kamu ketemu dia di mana, sih?" tanyanya lagi seraya memungut kacang dan memakannya.

"Di toko Bu Haji, pas beli ini." Aku menunjuk cemilan di tanganku.

"Udah kegeeran aja, dikira mau nyulik. Eh, padahal kamu yang nyulik sepatu dia."

Santi kembali menertawakan kemalanganku.

Aku membiarkan dia tertawa sepuas hatinya. Anggap saja aku pelawak yang sedang menghibur penonton. 

Tidak apa-apa, bikin orang tertawa itu berpahala, bukan? Walaupun jika diingat kejadiannya jadi nyesek juga. Malu.

"Mungkin, ini azab bua

Locked Chapter
Continue to read this book on the APP
Comments (1)
goodnovel comment avatar
Dhe Sandriani
ko kampung nya kaya kampung teutangga aku athor adi mulai TPI sama kampung karang sari...
VIEW ALL COMMENTS

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status