Share

Jebakan yang mematikan

Saat Lucius tengah berkunjung di pegunungan yang penuh misteri, gelang NSD-nya memberikan notifikasi yang menarik. Gelang itu menemukan keberadaan tumbuhan langka yang bernama Daun Permata Biru. Daun ini terkenal karena memiliki sifat penyembuhan dan khasiat yang luar biasa di dunia Donghua.

Lucius yang cerdas langsung mengumpulkan beberapa daun permata biru dengan hati-hati. Dia menyadari bahwa tumbuhan ini dapat menjadi sumber daya berharga, baik untuk pengobatan maupun untuk perdagangan di desa atau kota berikutnya yang mungkin dia kunjungi.

Keberuntungan terus menyertai petualangan Lucius, dan Daun Permata Biru ini menjadi tambahan berharga dalam koleksi sumber daya yang dia bawa dari perjalanannya.

Gelang itu pun menawarkan untuk menukar gelang itu dengan peningkatan kultivasi.

Tentunya Lucius langsung menyetujui hal itu.

Dengan antusiasme, Lucius setuju untuk menukar gelang NSD-nya dengan peningkatan kultivasi. Gelang itu memberikan kilatan cahaya dan meresapi energi ke dalam tubuh Lucius, memberinya rasa kekuatan yang baru.

Namun proses peningkatan itu membutuhkan waktu selama 3 hari. Hingga membuat Lucius tidak bisa bertarung dalam waktu itu.

Dalam proses peningkatan kultivasi yang memakan waktu selama 3 hari, Lucius menyadari bahwa dia harus menahan diri dari pertarungan selama periode tersebut. Gelang NSD barunya bekerja secara intensif, mengalirkan energi yang mendalam ke dalam tubuhnya untuk mengangkat tingkat kultivasinya.

Sementara Lucius menantikan peningkatan yang akan membuatnya lebih kuat, dia memanfaatkan waktu ini untuk istirahat sejenak dan memikirkan strategi berikutnya. Dalam ketenangan sementara, dia merenung tentang rahasia dan tantangan yang mungkin dia temui di Sekte Nightmare, dan bagaimana peningkatan kultivasinya dapat membantunya menghadapinya dengan lebih baik di masa depan.

Dengan tekad yang bulat dan ketekunan selama 3 hari, Lucius akhirnya melihat hasil dari proses peningkatan kultivasinya. Gelang NSD barunya telah membawa dia ke tingkat kultivasi baru yang disebut Vanguard. Kini, kekuatan dan pemahaman spiritual Lucius telah mencapai puncak yang lebih tinggi, mempersiapkannya untuk menghadapi rintangan dan musuh dengan keberanian dan kemampuan yang lebih besar.

Notifikasi memberikan Lucius wawasan baru tentang tantangan kultivasi yang menantinya. Untuk mencapai peningkatan berikutnya, dia harus melewati 9 level kultivasi yang dikenal sebagai 9 bintang. Setiap bintang mewakili tahap perkembangan yang semakin mendalam dalam penguasaan energi spiritual dan kekuatan kultivasi.

Lucius, dengan tekadnya yang kuat, meresapi informasi ini sebagai panggilan untuk terus berkembang dan menghadapi ujian berikutnya. Perjalanan kultivasinya menjadi semakin menarik, dan dia siap menghadapi setiap tahap dengan semangat dan ketekunan. Dengan tingkat Vanguard baru yang diperolehnya, Lucius memandang masa depannya di dunia Donghua dengan keyakinan bahwa setiap langkahnya membawanya lebih dekat ke tingkat kultivasi yang lebih tinggi.

Di lereng pegunungan yang penuh dengan jebakan, Lucius harus berhati-hati dan mengandalkan kewaspadaannya yang tinggi untuk menghindari bahaya. Setiap langkahnya menjadi ujian, dengan jebakan yang tersembunyi di antara pepohonan dan batuan.

Dengan kekuatan kultivasi Vanguard yang baru diperolehnya, Lucius mencoba mengaplikasikan keterampilan dan nalurinya yang tajam untuk melewati lereng tersebut dengan selamat. Dia memanfaatkan gelang NSD-nya untuk mendeteksi energi aneh atau perubahan dalam lingkungan sekitar, membantu dia menghindari jebakan yang tersembunyi dengan lebih baik.

Dengan kewaspadaan tinggi, Lucius berhasil melewati jebakan-jebakan berbahaya di lereng pegunungan.

Jerat Bambu Tajam Lucius cerdik mengidentifikasi area-area potensial jeratan bambu tajam. Dengan perlahan, dia menggunakan senjatanya untuk memotong dan membuka jalan tanpa menyentuh jebakan.

Lubang Tersembunyi. Melalui kejelian dan instingnya, Lucius mampu mengenali lubang-lubang tersembunyi di tanah. Dengan melompat dan menghindari lubang-lubang tersebut, dia berhasil melewati bagian lereng yang penuh bahaya.

Perangkap Logam Berdenting. Lucius menggunakan kemampuan pendengarannya yang tajam untuk mendeteksi perangkap logam berdenting di sekitarnya. Dengan menghindari daerah-daerah berisiko, dia melewati tanpa menarik perhatian makhluk-makhluk liar.

Ranting yang Terpental. Saat melihat ranting-ranting mencurigakan, Lucius berubah arah atau menggunakan senjatanya untuk menyingkirkan rintangan tersebut.

Rintangan Gelembung Beracun. Dengan pengamatan teliti terhadap tanaman di sekitarnya, Lucius mengidentifikasi tumbuhan yang melepaskan gelembung beracun. Dia memilih jalur aman dan menjaga jarak untuk menghindari bahaya.

Setelah berhasil melewati serangkaian jebakan canggih, Lucius melanjutkan perjalanannya dengan keyakinan bahwa kewaspadaan dan keterampilannya akan membantunya menghadapi segala rintangan di depan.

Lucius melangkah dengan hati-hati melalui terowongan yang dipenuhi dengan jebakan yang dirancang untuk menguji keterampilan dan kekuatannya. Beberapa jebakan yang dihadapinya antara lain:

Simbol Energi Spiritual. Dinding terowongan dihiasi dengan simbol-simbol energi spiritual yang memancarkan aura misterius. Lucius harus mengenali pola dan makna simbol-simbol ini untuk menghindari perangkap energi yang bisa memengaruhi kultivasinya.

Illusi Kegelapan. Terowongan yang dikelilingi oleh ilusi kegelapan membuat Lucius merasa seolah-olah dia kehilangan arah. Untuk melewati jebakan ini, dia harus mengandalkan naluri dan kepekaannya yang tajam terhadap energi sekitarnya.

Platform Getar. Lucius menemukan platform getar yang dapat menghancurkan tanah di sekitarnya. Dengan cepat mengenali getaran yang berbahaya, dia melompat dari satu platform ke platform lainnya dengan ketepatan dan kecepatan yang luar biasa.

Aura Penyembunyian. Makhluk-makhluk bayangan yang dapat menyembunyikan aura mereka tiba-tiba muncul di sepanjang jalan. Lucius harus mempergunakan gelang NSD-nya untuk mendeteksi dan menghindari serangan mendadak mereka.

Ujian Kultivasi. Pada titik tertentu, Lucius dihadapkan pada ruang yang memancarkan aura kuat. Di sana, dia harus menunjukkan kemampuannya mengendalikan energi kultivasinya dengan melewati serangkaian ujian yang mempertanyakan keseimbangan dan kendali atas kekuatannya.

Dengan setiap jebakan yang berhasil diatasi, Lucius semakin mendekati inti Sekte Nightmare. Tantangan yang dia hadapi tidak hanya membentuk keterampilan bertarungnya, tetapi juga membuka rahasia yang tersembunyi di balik dinding goa yang kuno ini.

Dengan langkah yang mantap, Lucius tiba di depan pintu goa yang terbuka menuju Sekte Nightmare. Namun, sebelum dia bisa melangkah lebih jauh, seorang penyerang misterius dengan topeng bulan sabit melancarkan serangan mendadak.

Penyerang tersebut dengan lincahnya mengayunkan senjatanya, menciptakan gerakan sabit yang mematikan di udara. Lucius, yang telah terlatih dengan baik, dengan cepat melompat mundur untuk menghindari serangan pertama.

"Siapa kamu?" tanya Lucius dengan kewaspadaan yang tetap tinggi, meski penyerangnya masih terbungkus misteri.

Penyerang itu hanya tersenyum di balik topengnya yang menciptakan aura kegelapan. "Aku adalah penjaga Sekte Nightmare. Hanya mereka yang melewati ujian pertarungan dengan saya yang bisa melanjutkan ke dalam."

Dengan sikap yang penuh tantangan, Lucius siap menghadapi penjaga misterius ini untuk membuktikan kemampuannya dan melanjutkan perjalanan ke dalam Sekte Nightmare.

Seseorang yang mengenakan topeng bulan sabit dan pakaian serba hitam seperti ninja muncul di hadapan Lucius. Lekukan tubuhnya menggambarkan sosok yang anggun, memberikan kesan bahwa orang ini mungkin seorang wanita. Pakaian hitam yang melilit erat menonjolkan kecepatan dan ketangkasan, sedangkan topeng bulan sabit memberikan sentuhan misterius pada wajahnya yang mungkin dipenuhi dengan ekspresi tegas.

Dalam gelapnya pakaian hitam, hanya mata yang terlihat jelas, memancarkan keberanian dan tekad. Sosok ini berdiri dengan sikap yang lincah dan siap untuk bergerak dengan cepat, seolah-olah menjadi bayangan yang mengintai di antara kegelapan.

Penyerang misterius ini tidak memberikan petunjuk apapun tentang identitasnya, tetapi kehadirannya memancarkan aura keahlian bertarung yang membuat Lucius bersiap untuk menghadapi ujian pertarungan yang menantang.

Kaugnay na kabanata

Pinakabagong kabanata

DMCA.com Protection Status