Share

Bab 20. Pilihan baru

Sejak saat itu, Drew tampak lebih sering diam. Ia kembali menjadi sosok angkuh dan dingin, bahkan saat di dapur. Lucunya, Jena tampak biasa saja, ia justru asik menteraktir para karyawan restoran dengan membelikan kopi. Jena ingin berbagi rejeki sebelum ia pergi dari sana beberapa hari lagi. 

Keputuaan Jena untuk lebih cepat berhenti bekerja dari perjanjian sebelumnya, membuat Abie cukup terkejut dengan hal itu. Bahkan ia menanyakan apa Drew dan Jena sedang bermasalah. Jena justru tertawa dan menolak pendapat Abie. 

Drew berjalan di belakang Jena saat wanita itu sedang berbincang dengan pelayan restoran sambil ke arah pintu belakang. Tanpa menyapa, Drew berjalan cepat melewati Jena. Wanita itu melirik ke arah Drew, kemudian lanjut berbicara dengan rekannya itu. 

***

Malam begitu larut, suara denting gelas berisi wine mahal terdengar dari beberapa pria yang sedang bercengkrama satu sama

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status