Share

Bab 30. Maya Vs Arga Part 2

"Seringkali dalam perdebatan tanpa tujuan, malah menemukan hati yang mulai saling bertaut."

"Memangnya kamu diapain, Ga?" Ryan sangat penasaran.

Pak Tony juga ikut penasaran. Kenapa Tuan mudanya itu sampai terbatuk-batuk dengan sisa tertawa yang masih tertinggal.

"Nona berkaki cantik itu berbuat apa kepada Tuan Muda?"

Arga makin tertawa ngakak, sambil sesekali melihat ke arah pintu masuk. Dia agak takut gadis itu tiba-tiba masuk dan makin malu.

"Kamu lagi kumat gilanya ya, Ga?," tanya Ryan sambil memicingkan mata, "orang ditanya bukannya menjawab malah tertawa bahagia sendiri. Hah?!" Ryan pura-pura cemberut.

"Iya nih, Tuan Muda sangat bahagia rupanya hari ini. Ya sudah Tuan Ryan, kita sebaiknya mengamini saja, ya kan?" kerling mata bapak tua itu dengan lucunya ke Ryan.

"Ah, apa-apaan sih kalian? Aku itu baru menyadari sesuatu dan jadi tertawa karenanya. Begitu. Paham?"

"Bagi-bagi dong penyebab tertawanya. Pasti si gadis berkaki indah kan?"

"Iya sih." Arga menutup mulutnya sambil me
riwidy

Seruuuu nih Maya vs Arga. Apa Maya seiseng itu

| Sukai
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status