Share

Bab 45 - Mata Kodok

Auteur: Night Shade
last update Dernière mise à jour: 2025-09-27 06:37:58

“Ini mengkhawatirkanku.”

Dominic mengusap wajah Nichelle yang akhirnya kering dan terbebas dari air mata. “Matamu seperti mata kodok, Nichelle. Aku bisa kena marah anak-anak nanti.”

Dengan mata terpejam Nichelle terkekeh. Ia sudah berpindah dari kursi penumpang ke atas pangkuan Dominic.

Pria itu sangat ahli memindahkan tubuh wanita seolah bukan hal berat. Dan sekarang, ia tengah menenangkan diri sambil memeluk Dominic seperti anak-anak.

“Dibanding itu, aku tidak tahu bagaimana harus menjelaskan ini pada anak-anak.” Nichelle menggerutu dengan suara lemas.

Namun, Dominic berkomentar, “Tidak perlu. Cukup kau bilang kalau kau bahagia bersamaku, mereka sudah senang, Nichelle.”

“Benarkah?”

Dominic mengangguk. “Kau harus tahu, mereka sudah tahu lebih dulu ketimbang kamu.”

Spontan Nichelle melepaskan pelukan dan menarik tubuhnya menjauh untuk menatap Dominic, mencari kebenaran dari perkataan pria itu. “Mereka sudah tahu? Bagaimana bisa?!”

Dominic mengangkat bahunya. Ia sendiri tidak tahu h
Continuez à lire ce livre gratuitement
Scanner le code pour télécharger l'application
Chapitre verrouillé

Latest chapter

  • Triplet Jenius : Mom, Kami Temukan Suamimu!   Bab 54 - Mengejar Restu

    “Maksudku Mybell, Aunt Maria,” sebut Dominic berusaha menjaga ketenangan. “Anak-anak Nichelle sudah saya anggap seperti anak saya sendiri.”Seketika wajah horor Maria kembali rileks. Ia sudah berpikir jangan–jangan Dominic adalah pria yang sudah menghamili Nichelle 7 tahun lalu.“Astaga. Kukira kau adalah ayah si kembar!” Maria terkekeh lega. Namun, Mister Koko yang sebenarnya bernama Benjamin Koko, mengerutkan dahinya heran. Pada Mister Koko, Dominic mengaku bahwa tiga anak kembar itu adalah darah dagingnya, tapi kenapa di hadapan nenek mereka, ia tidak mengakui itu. Melihat Benjamin atau Mister Koko berniat bertanya, Dominic langsung melemparkan tatapan tajam. Memberi isyarat agar dia tidak bertanya apapun. Dominic pun langsung mengalihkan pembicaraan. “Kudengar Mybell dapat masalah. Makanya aku segera ke sini setelah tahu Nichelle tidak bisa datang. Aku tidak dapat update kalau Aunt Maria yang datang.”“Tidak masalah, Dominic. Melihatmu lari ke sini demi Mybell saja, aku sudah l

  • Triplet Jenius : Mom, Kami Temukan Suamimu!   Bab 53 - Siapa Yang Kamu Maksud Putrimu?!

    “Oma.”Maria tersenyum ke arah Mybel, sementara tangannya menekan plastik berisi cream kue. “Kenapa, Bell?”Setelah sekolah selesai, mereka kembali ke rumah. Mybell membawa serta surat panggilan untuk orang tua agar bisa datang untuk membahas masalah yang terjadi hari ini. “Momma pergi ya?”Maria mengangguk. “Iya, Nak. Sepertinya ia diminta ikut survey lahan dengan Opa. Ada apa sih?”Kemudian Mybell menceritakan semua yang terjadi hari ini di sekolah. Termasuk dirinya yang menerima saja dituduh sebagai perundung teman sekelas.Mendengar cerita yang tidak terduga itu, Maria langsung menunda pekerjaannya dan menghampiri Mybell untuk memeluk cucu perempuannya itu. “Oh my! Aku tidak tahu kamu mengalami hari yang berat, Nak.”“Aku tidak apa-apa, Oma. Hanya capek saja menghadapi orang-orang seperti itu.”Maria melepaskan pelukannya dan menatap Mybell dalam-dalam. “Kau anak hebat. Berjiwa besar! Oma bangga padamu, Mybell.”Senyum Mybell mengembang dari ujung kanan ke ujung kiri. “Terima kas

  • Triplet Jenius : Mom, Kami Temukan Suamimu!   Bab 52 - Bukti, Berbicara!

    “Ada orang memberikan benda ini pada Miss.”Miss Cecil menunjukkan sebuah benda kecil di tangannya. Zevanya mungkin tidak tahu apa itu, tetapi Mybell terbiasa melihat Helios menggunakannya untuk menyimpan data. Namun, yang menjadi fokus Mybell adalah siapa yang memberikannya? Helios bilang dia benar-benar tidak sadar ada kejadian itu. Zayn juga demikian. Mybell ingin bertanya pada gurunya, tetapi wajah wanita muda itu sedang serius menghadapi Zevanya. “Miss, ayo kembali ke kelas!” pinta Mybell lelah. “Zevanya sudah akan menangis. Anggap saja aku yang mendorong dia. Aku akan pindah duduk dengan Zayn atau Heli saja.”Mybell yakin, Zevanya melakukan itu bukan karena kemauannya sendiri. Jadi, ia juga sedikit jatuh kasihan pada anak itu. Miss Cecil terkejut karena Mybell bisa berpikir kritis seperti itu. Bahkan tidak mempermasalahkan perlakuan yang tidak adil. Tapi sebagai bagian dari pihak sekolah, Miss Cecil punya tanggung jawab untuk meluruskan murid-muridnya.“Tidak bisa begitu Myb

  • Triplet Jenius : Mom, Kami Temukan Suamimu!   Bab 51 - Mybell Ditantang?! Bahaya!

    Srek!Belum juga Helios dan Zayn bertindak, pintu kelas bergeser. Miss Cecil kembali bersama dengan anak perempuan yang jatuh tadi. Zevanya Callen.“Shuri, kembali ke kursimu!” seru Miss Cecil sambil mengantar Zevanya ke kursinya. Masih tetap di samping Mybell. Dengan sengaja, Mybell memasang wajah menakutkan, supaya Zevanya terintimidasi. ‘Ha! Enak saja menjebakku seperti ini. Jebakan anak kecil!’Zevanya tak berani mengangkat kepalanya. Ia terus saja menunduk. Kali ini benar-benar takut pada Mybell. Di saat bersamaan, murid di belakangnya mengetuk pelan pundak Mybell. “Mybell ini dari kakakmu.”Mybell berbalik dan mengamati orang yang ada di belakangnya. Ia terlihat tidak bersalah, kemungkinan besar ia masuk dalam golongan murid yang sedang fokus mengerjakan soal saat Zevanya berakting tadi. Dengan wajah sumringah, Mybell berkata, “Thanks!”Ia kembali menghadap depan dan pelan-pelan membuka kertas yang dioper padanya dari Helios.‘Mybell, kenapa kau malah pasang tampang jutek?! A

  • Triplet Jenius : Mom, Kami Temukan Suamimu!   Bab 50 - Di Bawah Atap Sekolah Yang Sama

    Sementara Nichelle mencari cara bagaimana membahas mengenai rencana lanjutan dari hubungannya dengan Dominic, ketiga anak kembar tengah menikmati jam sekolahnya di Sekolah Primary Stivale. Ketiganya sedang memperkenalkan diri di depan kelas yang sama.“Wow! Kalian benar-benar mirip. Kembar semua!” komentar beberapa anak di kelas itu. Beberapa anak perempuan bahkan sudah ada yang mengangkat tangan hendak mempertanyakan nama mereka. Namun, sang guru menyuruhnya duduk tenang dan mendengarkan. “Kalian akan dapat teman baru!”“Aku tahu siapa kau!” seru seorang gadis dengan rambut dikuncir dua yang bergelung manis di sisi-sisi kepalanya. “Kau Little Starlet, artis cilik itu kan?!”“Tidak mungkin!”“Benar juga ya! Aku sejak tadi seperti pernah lihat. Dia yang main di film Anabul kan?”Wajah mereka semua terlihat berbinar menatap Mybell. Terlebih 2 saudara kembar laki-lakinya yang sangat mencolok karena ketampanan yang di atas rata-rata.“Ayo, Miss bilang apa kalau ada temannya sedang berd

  • Triplet Jenius : Mom, Kami Temukan Suamimu!   Bab 49 - Mereka Tahu

    “Mereka tahu.”Nichelle mengadu pada Dominic lewat telepon video pagi ini. Anak-anak sudah mulai masuk di sekolah baru mereka setelah liburan musim panas kemarin. Suasana jadi sedikit lebih tenang, tetapi hati Nichelle sekarang sedang pelik. Padahal dokumen yang harus ia kerjakan di meja kantornya sudah menumpuk, tetapi ia memilih untuk mengobrol dengan Dominic. Menanggapi keluhan wanita yang resmi menjalin hubungan serius dengannya, Dominic terkekeh. Ia sebenarnya lebih fokus mendengarkan suara Nichelle ketimbang isi kalimatnya. “Dom! Jangan tertawa saja!” tukas Nichelle yang sudah pusing tujuh keliling. “Aku harus bagaimana menjelaskan pada mereka?”“Sudah kubilang.” Dominic terkekeh lagi. “Helios itu menyebarkan virus di Giord Group memang sengaja, supaya bisa menemuiku. Entah dari mana niat itu, tapi sejak dari Uni States, triplet itu mencari suamimu, Chel.”Nichelle memekik dengan suara tertahan. Frustasi, kenapa ia harus melahirkan 3 anak kembar dengan tingkat intelektual yan

Plus de chapitres
Découvrez et lisez de bons romans gratuitement
Accédez gratuitement à un grand nombre de bons romans sur GoodNovel. Téléchargez les livres que vous aimez et lisez où et quand vous voulez.
Lisez des livres gratuitement sur l'APP
Scanner le code pour lire sur l'application
DMCA.com Protection Status