Share

Tilly: Sejak Lama Tertuju Padamu

Penulis: Chani yoh
last update Terakhir Diperbarui: 2025-10-25 01:04:57

Di hadapan mereka, Olivia terkesiap tak percaya pada pengakuan Sergio. Tilly? Istrinya Sergio?

Bu- bukannya Tilly hanya baru mendekati Sergio?

Bagaimana bisa tiba-tiba sudah menjadi istri?

Oh, dunia terasa berhenti berputar. Tidak pernah sekalipun terpikir olehnya jika Sergio bisa memperistri Tilly. Darimana hal itu bisa mungkin terjadi?

Lalu juga, kenapa Tilly bisa mau dengan Sergio? Bagi Olivia, dirinya sudah lama mengenal Sergio.

Dia-lah yang seharusnya lebih layak untuk menjadi pendamping Sergio.

“Tidak mungkin!” seru Olivia saat telah berhasil mengumpulkan suaranya.

Tatapannya tak percaya pada Sergio. Sakit hatinya tertayang jelas di binar matanya.

“Kau pastilah mengada-ngada, Sergio! Kalian hanya bersekongkol untuk membuatku meyakini pernikahanmu, bukan? Aku tidak percaya kau bisa memperistri Tilly!” Olivia terus saja menyangkal semua pernyataan Sergio.

Tapi, pria itu sudah bertekad untuk tidak lagi membiarkan Olivia terus berharap padanya.

“Itu benar, Oliv. Aku bisa menunjukkan
Lanjutkan membaca buku ini secara gratis
Pindai kode untuk mengunduh Aplikasi
Bab Terkunci

Bab terbaru

  • Triplet Rahasia: Paman, Beraninya Melupakan Mommy!   Tilly: Hadiah Untukmu ...

    Tilly bertambah marah mendengarnya. Dia pun menekan nomor extention security dan meminta mereka datang.Saat security tiba, Romeo langsung bangun dengan gusarnya.“Kamu akan menyesal, Tilly! Kamu akan menyesal! Dia akan membawa kamu pada hidup susah!”Dua security mendekati Romeo, tapi pria itu menangkis mereka. “Tidak perlu mencekalku! Aku bisa jalan sendiri!”Dan saat Romeo mencapai pintu keluar, Tilly berkata pada security dengan tenangnya, “Jangan pernah biarkan orang ini datang lagi! kehadirannya tidak diterima di sini!”“Baik!”Romeo pun mendengus kasar dan melangkah keluar dengan kemarahan.Tak pernah terbayang olehnya jika Tilly ternyata bisa sesulit ini diluluhkan. Apa yang sudah dibuat Sergio hingga Tilly bisa tak mau lagi menoleh padanya? Padahal apa sih yang Sergio punya? Uang saja tidak ada!Dasar pria rendahan! ***Di gudang PV Timber ...Ketika akhirnya mawar-mawar itu pun disingkirkan, sebuah amplop jatuh dari bawahnya, tertindih buket mawar.Itu adalah amplop sura

  • Triplet Rahasia: Paman, Beraninya Melupakan Mommy!   Tilly: Kalau Kamu Sebagus Itu ...

    Tilly sibuk di luar sepanjang hari dan baru kembali ke kantor saat menjelang sore.Ketika melangkah masuk ke ruangannya, aroma mawar menyeruak begitu kuat.Di atas meja kerjanya terdapat sebuah buket mawar besar yang begitu indah.Tilly terheran lalu mendekat dan membaca kartu yang tertera.[Maafkan aku, Tilly. Bunga-bunga ini sebagai permohonan maafku yang tulus. Selama ini aku begitu merindukanmu. Aku tak bisa hidup begini terus, sesak di hatiku karena merindukanmu. Pikiranku kacau karena merindukanmu.Aku sudah memutuskan untuk menebus semua kesalahanku padamu, Tilly. Kembalilah padaku, tinggalkan suami dadakanmu itu.Dia tak pantas untukmu, Till.Tapi aku, aku akan membahagiakanmu, Tilly.Kamu masih ingat kan impian kita untuk berkeliling dunia bersama?Jika kau dengan dia, tidak mungkin kau bisa mewujudkannya!]Tertanda, Romeo.‘Hah! Menggelikan!’ geram Tilly dalam hati.Tilly lalu meremas kartu bergambar hati itu hingga remuk. Hatinya meradang. Berani-beraninya Romeo mengirimi

  • Triplet Rahasia: Paman, Beraninya Melupakan Mommy!   Tilly: Jangan Berani-berani Menginginkan Suamiku!

    Tilly bangun dengan hati yang penuh semangat. Hari yang baru. Pagi yang cerah. Udara yang sejuk. Kicau burung yang merdu. Semua itu menyambutnya sehingga hati Tilly dipenuhi semangat yang ceria, kebahagiaan, serta vibe positif yang menggebu-gebu.Apalagi saat terbangun Sergio memeluknya erat. Aroma tubuh seseorang yang sangat Tilly tahu akan bersedia menjaga dan melindunginya setiap saat terhirup Tilly membuat hatinya menjadi tenang dan damai.Mereka bersiap ke kantor dengan kebahagiaan yang intim.Saling pandang, saling merapikan pakaian kerja mereka. Saling bertukar pandang, beradu senyum, sampai balas membalas kecupan kecil.Sampai ketika sama-sama sudah siap, Sergio melingkarkan sikunya di leher Tilly.“Ayo bekerja.”“Harusnya kamu saja yang bekerja. Aku menjadi ratu di rumah, duduk manis menimang baby,” ucap Tilly dengan bercanda.Tapi bagi Sergio ini seperti tusukan kecil yang menyengat.Dia langsung berbalik menghadap Tilly dan memandanginya. “Maafkan aku, untuk saat ini aku me

  • Triplet Rahasia: Paman, Beraninya Melupakan Mommy!   Tilly: Hatimu Yang Terpenting

    “Tilly ... jangan marah, aku mohon. Maafkan aku yang tidak mengatakan ini dari awal. Bagiku saat ayahmu memintaku menjadi pengan tin pria untukmu, aku tidak menolak. Semua karena aku sudah menyukaimu sejak lima tahun lalu.”Sergio kembali memelas. Dia meraih tangan Tilly dan menggenggamnya.“Lima tahun lalu? Saat itu aku belum bekerja di PV Timber.”“Memang. Tapi aku sudah sering melihatmu. Kau sering datang lalu berfoto-foto sendiri. Aku sering memperhatikanmu diam-diam.”“Lalu saat ayahmu menarikku untuk menikahimu, aku gugup setengah mati. Di sisi lain, aku bagai melayang ke langit ke tujuh. Tidak pernah terpikirkan olehku bahwa suatu hari nanti aku bisa menikahimu, gadis yang sudah mematri hatiku selama lima tahun ini.Saat mengucapkan sumpah pernikahan kita itu, aku bagaikan pria paling bahagia di muka bumi ini.Jadi tidak ada niatanku untuk menipumu, Tilly. Percayalah padaku.”Tilly menatap dalam ke jurang mata Sergio.Dia melihat banyak hal di sana meskipun usia pernikahan mere

  • Triplet Rahasia: Paman, Beraninya Melupakan Mommy!   Tilly: Yang Diungkapkan

    Pada kenyataannya, Sergio berada di rumah, bersama Tilly.Di atas ranjang kayunya yang berderit setiap kali ada yang menaikinya, Sergio merangkul dan memeluk Tilly.Awalnya mereka sama-sama sibuk dengan pikiran sendiri. Tilly memikirkan apa hubungan kata-kata Romeo dengan amplop yang diberikan Romeo.Dia teringat, mereka memang sempat melakukan cek kesuburan sebagai bekal untuk pernikahan.Tapi kemudian, kesibukan membuatnya melupakan semua itu. Romeo pun tidak mengingatkannya.Dan tiba-tiba saja hari pernikahan sudah tiba.Kini dengan Romeo mengungkit hal itu, Tilly jadi teringat. Dia penasaran isi hasil tes-nya.Sedikit menyesal karena sempat meminta agar amplop itu dihancurkan.‘Ah, tidak perlu dipikirkan. Romeo hanyalah masa lalu, tidak perlu masih memikirkan apa yang dia katakan, apa yang dia berikan.’ Tilly mengambil keputusan dalam hatinya.Mirip dengan Tilly, Sergio juga sedang memikirkan isi amplop.Dia juga penasaran. Apa sebenarnya yang ada di dalam amplop itu.Lalu ... mas

  • Triplet Rahasia: Paman, Beraninya Melupakan Mommy!   Tilly: Bercinta Dengan ...?

    Sementara itu, Olivia pulang dengan sakit hati yang menancap dalam.Dia seperti orang linglung. Patah hati membuatnya tak bisa berpikir jernih.Dia menghabiskan malam itu di sebuah bar yang tak jauh dari apartemennya.“Zombie,” kata Olivia saat ditanya pesanannya.Dia ingin melupakan semua yang baru didengarnya dan disaksikannya tadi.Segelas zombie terasa pas. Minuman memabukkan ini akan mampu membuatnya merasa singgah di surga saking mabuknya.Dan itulah tujuannya saat ini. Minum sampai mabuk sehingga dia tidak mengingat Sergio lagi.“Oh, Sergio ... biarkan aku melupakanmu! Mencintaimu terlalu menyakitkan. Belasan tahun ternyata tidak pernah ada secuil pun tempat di hatimu untukku.Bahkan untuk setitik kecil saja, tidak ada!Sedangkan kamu memenuhi seluruh relung hatiku, sampai ke dinding-dindingnya semua terukir namamu, Sergio! semuanya!Hatiku, pikiranku, bahkan tubuhku selalu mereguk kepuasan dengan membayangkanmu, Sergio!Andai waktu bisa terulang, aku lebih memilih tidak pernah

Bab Lainnya
Jelajahi dan baca novel bagus secara gratis
Akses gratis ke berbagai novel bagus di aplikasi GoodNovel. Unduh buku yang kamu suka dan baca di mana saja & kapan saja.
Baca buku gratis di Aplikasi
Pindai kode untuk membaca di Aplikasi
DMCA.com Protection Status