Share

Bab 45 : Hilangnya Bi Minah.

Mark menghentikan mobilnya di depan warung yang tidak jauh dari rumah sakit. Ia memukul stir mobil dan mengacak rambutnya karena kesal dengan ucapan Bi Minah tadi.

"Aku akan memusnahkan orang yang berusaha menghalangi rencanaku! Kau akan mati di tanganku nenek peyot! Siapa suruh kau bermain-main denganku?" tegas Mark memukul mobilnya.

Semua orang yang berada di luar mobil menghampiri Mark, dan pria itu langsung menghidupkan mobilnya menjauh dari warga yang berdiri di dekat mobilnya tadi.

***

Bi Minah masuk ke dalam rumah sakit dan menghampiri Cinta. Ia langsung memeluk keponakannya dengan erat yang berada di ruang tunggu, ia seperti orang yang ingin mengucapkan perpisahan pada keponakan kesayangannya. Cinta membalas pelukkan bibinya dan menatap bingung saat melihat Bi Minah meneteskan air mata.

"Bibi kenapa?" tanya Cinta.

"Bibi tidak kenapa-napa kok, kamu sudah makan?" jawab Bi Minah.

"Sudah, Bi." balas Cinta.

"Yah, padahal Bibi mau makan bersamamu," sambung Bi Minah.

"Kalau begitu bai
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status