Share

16. Malam Panas (c)

Apa yang sudah terjadi?

Damio masih tidak mengira sudah melakukan hal kotor dengan calon tunangannya. Seharusnya ini tidak boleh terjadi. Kenapa dia sampai tak sanggup menahan godaan begini?

Dia melihat Elora sudah terlelap, mungkin puas sudah merasakan permainan jarinya yang mendebarkan.

"Astaga ..." Dia bergumam pelan, lalu keluar dari selimut, dan menggunakan pakaiannya kembali.

Hari sudah malam, tetapi hujan masih deras turun. Dia bisa merasakan kalau ada seseorang yang berdiri di luar pintu. Tentu saja itu adalah pengawalnya sendiri.

Usai berpakaian, dia berdiri, berjalan perlahan menuju ke pintu. Dia menoleh, melihat wajah Elora yang terlelap dengan bantuan cahaya api perapian.

Senyum di bibirnya mengembang. Meskipun memalukan, tapi apa yang sudah terjadi sangat tak bisa dilupakan.

Dia kembali fokus ke depan, membuka pintu, kemudian keluar. "Sejak kapan kamu menunggu disini?"

"Sejak tadi, Tuan." Fionnan masih kering, tetapi bagian bawah celananya sudah basah oleh air hujan ber
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status