Share

Tamu Terindah

Aku pulang kerja dengan membawa rasa lelah yang teramat sangat, lelah dengan pekerjaan dan lelah dengan sikap Cindy yang semakin dingin.

“Gimana Man? Hubunganmu dengan Cindy?” tanya Agus sesampainya aku pulang kerja.

“Gak tau Gus,” jawabku sembari membaringkan badan.

“Kok gak tahu?” tanya Agus penasaran.

“Aku sudah 1 bulan gak ketemu, aku beberapa kali ngajak dia keluar juga gak pernah mau,” jawabku sembari menatap langit-langit kos.

“Dia beneran udah punya pacar?” tanya Agus.

“Gak tau aku Gus,” jawabku singkat.

“Ayo kita Devi Man,” ucap Agus sembari menggapai tanganku.

Aku dan Agus berangkat ke Kos Devi, rencananya kami akan tanya tentang kabar Cindy. Meskipun sebenarnya aku tidak ingin mengingat lagi tentang Cindy, aku mencoba melupakan meskipun sama sekali belum bisa. Mencoba melupakan Cindy seperti belajar bagaimana caranya berhenti makan, s

Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status