Share

Kejujuran Nirmala

Ting! Nada pesan masuk berbunyi. Aku yang berada di kantor guru segera merogoh ke dalam saku rok untuk mengecek pesan yang masuk.

[Kak May, setelah pulang sekolah temui aku di cafe 99.] Pesan dari Nirmala. Aku coba menghubunginya tapi tidak diangkatnya.

[Kamu apa kabar? Baik kan? Kenapa teleponku tidak diangkat?] Kukirimkan pesan padanya.

[Nanti saja bahasnya kalau ketemu. Aku malas jawab telepon.] Balasan darinya.

Dasar. Aku mencemaskannya dan ternyata alasannya hanya karena malas angkat telepon. 

Kutengok jam arloji di pergelangan tangan, waktu pulang tinggal setengah jam lagi. Janji ketemu dengan Nirmala menurutku sangat penting. Setidaknya aku ingin melihatnya secara langsung apakah dia dalam keadaan baik-baik saja atau tidak. Sekalian ingin menan

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status