Share

16 Kesabaran Yang Teruji

Bibi Melati membantu Zafirah yang tergeletak tidak berdaya diatas tempat tidur. Terlihat bercak darah di atas seprai berwarna putih. Kembali hati Bibi Melati terasa sesak. Perlakuan yang didapatnya tidaklah manusiawi.

Berlahan Bibi Melati mengganti pakaian Zafirah. Tidak berapa lama terlihat Zafirah membuka matanya. Melihat Bibi Melati yang tengah duduk di samping tempat tidurnya.

"Bi, tolong bantu aku ke kamar mandi," ucap Zafirah tangannya meraih tangan Bibi Melati yang berada di sampingnya. Namun baru satu langkah tubuhnya jatuh ke lantai, dengan sigap Bibi melati membantu Zafirah yang terlihat menahan sakit.

"Nyonya, sebaiknya duduk dulu," Bibi Melati membantu Zafirah duduk di tempat tidur.

"Bi, boleh aku bertanya? Apakah sesakit ini saat pertama melakukannya? Atau hanya aku yang yang merasakan sesakit ini?" tanya Zafirah pada Bibi melati.

"Katakan padaku, Bibi. Apa sesakit ini?" lanjutnya,

Bibi Melati menatap wajah Zafirah yang terlihat cantik namun hari ini wajah cantik itu
Locked Chapter
Ituloy basahin ang aklat na ito sa APP

Kaugnay na kabanata

Pinakabagong kabanata

DMCA.com Protection Status