Share

Bab 16 - Meminta Operasi Wajah

"Mana?" Mirna menoleh.

"Itu!" Rani menunjuk dua orang wanita sedang duduk di trotoar dan membelakanginya.

Mirna tak dapat melihat dengan jelas wanita yang disangka Naila. Sebab terhalang kerumunan manusia yang lalu-lalang di sekitar. Dia menyipitkan mata, menajamkan penglihatannya. Dalam hitungan detik sosok tersebut mulai masuk ke dalam taksi bersama wanita satunya, lalu kendaraan roda empat itu meninggalkan trotoar.

"Orang lain itu! Salah lihat kamu. Tidak mungkin pakaian Naila bagus!" Mata Mirna mendelik ke atas karena wanita yang dimaksud Rani, memakai pakaian yang sangat bagus, menurutnya.

"Ish Ma, bisa saja Ali membelikan Naila pakaian baru, Ali kan CEO," protes Rani cepat dengan bibir mengerucut ke depan.

Mirna berdecak lalu menoyor kening Rani tiba-tiba, membuat bibir Rani semakin manyun.

"Nggak usah ngawur kamu! Mending sekarang kita cari makan, Mama kelaparan nih, mutar-mutar terus cari mereka! Coba seandainya saja kamu nggak bercerai, pasti si Bejo bisa bantu kita!" s
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status