Share

Berduka dan masuk rumah sakit jiwa

Judul: Wanita lain dalam hatiku (Maafkan aku, istriku)

***

POV Ardan.

Dokter Ayu yang ada di rumah ini dengan cekatan mengambil tindakan.

Selang infus kembali dipasang. Resti terbujur lemah di dalam kamar.

Orang tua Resti dan orang tuaku histeris. Mereka sangat takut saat ini.

Aku berusaha tegar dengan menguatkan semua keluarga. Padahal aku sendiri sangat ketakutan.

Setelah memberi oksigen, dan beberapa suntikan. Napas Resti kembali normal, dan kini ia terlelap, mungkin efek obat.

"Kondisi Buk Resti memburuk. Penyebaran tumor itu lebih ganas dari yang saya perkirakan. Tetap berjaga, dan jangan ada yang membiarkannya sendiri. Saya juga akan melakukan yang terbaik," papar Dokter Ayu.

Aku memegangi dadaku, rasanya pernyataan ini sungguh menyakiti hatiku.

Detik berikutnya aku duduk di sebelah istriku. Sedangkan yang lain keluar.

Aku menciumi kedua tangan Resti. Ribuan sesal kembali dalam benakku. Betapa dulu aku

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status