Share

Keputusan yang Salah

Bab.12 Keputusan yang Salah

“Aku harus menemukan Nisa. Bagaimanapun caranya,” gumam Ryan memecah kebisuan.

“Jangan. Saya takut istri kamu terluka, Yan.”

Sungging yang terbit dari sudut bibir Ryan, membuat Yusuf menegakkan tubuh. Diamati lagi dengan penuh selidik wajah mantan adik iparnya. Banyak hal yang disembunyikan oleh pria itu, Yusuf sedikit mencerna dari gurat wajah letih itu.

“Cukup Nisa saja. Jangan ada hati lain yang kamu lukai,” ulang Yusuf.

“Saya cuma mencintai Nisa.”

“Dan kamu menikah lagi tapi tanpa cinta?”

“Saya tidak menikah lagi. Saya menikmati hari-hari bersama Zora,” sahut Ryan.

Yusuf menggeleng. Dia kembali bersandar. Lalu menoleh pada Ryan yang duduk di sebarang meja.

Bila ada dua insan manusia yang begitu tulus mencintai, mengapa suratan takdir tak lantas menyatukan mereka?

Cinta terpendam yang tak pernah diungkapkan, membuat mereka berdua terpisah karena kesa
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status