Все главы Terjerat Cinta Om Om: Глава 41 - Глава 50
139
41. Datang ke kantor
  "Saya diminta Pak Attar untuk membawa Nona Alisa ke dalam ruangan," ucap Rina yang berdiri di depan  meja sekretaris Attar.     Sari diam saat mendengar ucapan wanita yang bertubuh tegap tersebut. Melihat dari gaya dan penampilan wanita itu Sari sudah bisa menebak bahwa wanita itu seorang bodyguard.     Sari memandang tajam ke arah Alisa. Dia seakan tidak percaya saat melihat gadis yang terlihat begitu sangat muda itu ternyata istri bosnya. Sari sudah diberi tahu bosnya, akan kedatangan Istrinya.      Sari memandang Alisa dari atas hingga ke bawah. Tatapan matanya terlihat sangat tidak menyukai istri bosnya. "Tunggu sebentar saya akan memberitahu Pak Attar," ucapnya yang berdiri dari tempat duduknya.     "Terima kasih mbak," ucap Alisa yang tersenyum memandang wanita cantik yang berpenampilan seksi tersebut.  
Читайте больше
42. Didalam Lift
  Attar masuk ke dalam ruangannya setelah menyelesaikan rapat dengan staf-stafnya yang ada di perusahaan yang dipimpinnya.     Matanya menyapu seisi ruangan dan mencari sosok istrinya. Attar tersenyum saat memandang istrinya yang tertidur di atas sofa.  Attar berjalan mendekati kursi sofa panjang tersebut. Pria itu duduk di bibir sofa sambil memandang wajah istrinya. Rambut panjang istrinya terlihat berserakan dan menutupi sebagian wajahnya. Attar merapikan rambut istrinya dan menepikannya. Ditatapnya wajah istrinya yang begitu sangat cantik dan  imut-imut.     Attar tahu istrinya tidak akan nyaman dengan sikapnya yang memberikan bodyguard untuk istrinya. Namun Apa yang dilakukannya adalah hal yang terbaik. Dia juga tidak mau memberitahukan tentang hal ini kepada istrinya. Bila istrinya mengetahui ancaman yang mungkin bisa saja mengincarnya, sudah pasti istrinya akan merasa begitu sangat ketak
Читайте больше
43. Mata duitan
  Alisa sudah berada di dalam kamar.  Jantungnya berdegup dengan hebatnya disaat mengingat pesan dari mamanya. Alisa duduk di atas tempat tidur sambil menundukkan kepalanya.     "Apa gak mandi?"  tanya Attar yang memandang istrinya. Attar tersenyum saat melihat istrinya yang hanya menundukkan kepalanya.     "Hubby mandi duluan. Nanti Isa susul," ucapnya.     "Apa Isa meminta agar hubby menunggu Isa di kamar mandi?" ucap Attar tersenyum menggoda istrinya.     Alisa mengangkat kepalanya dan menggelengkan kepalanya dengan sangat cepat.  "Bukan gitu maksud Isa by," ucapnya.     "Jadi apa,” tanya Attar.     “Isa mandi setelah hubby selesai mandi,” ucapnya.     “Mandi berdua lebih cepat selesai,” ucap Attar.  
Читайте больше
44. Tugas utama
  Suara teriak istrinya terdengar cukup keras memenuhi ruang di dalam kamar mandi. Alisa menutup matanya dengan kedua tangannya.   Attar diam, pria itu hanya berdiri saat memandang kagum tubuh istrinya yang putih dan juga mulus.   Attar kembali mendekati istrinya.   "Tutup by, malu," ucapnya.   "Dengan istri nggak boleh malu," ucap Attar yang terlihat sangat santai.   Alisa sudah tidak bisa lagi bergerak ketika punggungnya sudah menabrak dinding.   Attar memeluk istrinya pria itu mencium bibir istrinya dengan sangat lembut. Lidahnya bermain-main didalam rongga mulut istrinya hingga istrinya tidak mampu untuk bernafas. Ia kemudian mencium telinga dan leher istrinya. Pria itu sudah tidak bisa menahan hasrat di dirinya.   Alisa menjerit ketika suaminya mengangkat tubuhnya. "By, Isa bisa jalan sendiri," ucapnya.  
Читайте больше
45. Semakin cinta
  Attar yang baru keluar dari kamar mandi memandang istrinya yang sedang berdiri di depan lemari pakaian.   "Lagi cari apa?" tanya Attar yang sudah berdiri di belakang istrinya   "Isa lagi cari baju untuk sholat hubby," ucapnya.   Attar menganggukkan kepalanya. "Di dalam lemari, pintu ketiga rak kedua," ucapnya menjelaskan tempat baju kokonya.   Alisa menganggukan kepalanya. Alisa membuka pintu lemari yang disebut oleh suaminya.   Alisa mengambil baju koko berwarna coklat dan juga kain sarung. Alisa mengambilkan singlet putih dan juga peci.   Alisa mengambil celana dalam yang berada di rak khusus untuk celana dalam. "By, celana dalam hubby banyak yang baru, kemarin kenapa Isa dikasih yang bekas?" ucap Alisa yang berusaha memprotes suaminya.   Attar ingin tertawa saat mendengar pertanyaan istrinya. "Kemarin ada minta yang baru
Читайте больше
46. Sarapan bersama
  Alisa memandang dapur yang begitu sangat besar dan juga mewah. Dapur yang memiliki desain warna abu-abu dan juga hitam itu terlihat begitu sangat elegan. Alisa memandang ke sekeliling dapur tersebut. "Bukannya pelayan di sini banyak by," ucapnya ketika melihat tidak ada satu orangpun pelayan di dapur itu.   "Hubby suruh istirahatkan mereka sebentar. Katanya Isa mau buatin hubby kopi,” ucapnya yang tersenyum memandang istrinya.   Alisa Sedikit tersenyum saat mendengar ucapan suaminya. "Hubby duduk aja dulu, Isa buatkan kopi,” ucapnya yang meminta agar suaminya duduk di meja makan yang ada di dapur tersebut.   Attar menganggukkan kepalanya. Pria itu menuruti perintah istrinya. Namun sebelum pergi pria itu mencium pipi istrinya terlebih dahulu.   "Nanti ada yang lihat by," ucap Alisa memandang suaminya.   Atar tersenyum saat mendengar ucapan istrinya. "Di sini nggak a
Читайте больше
47. Rahasia
  Attar masuk ke dalam kamar. Dilihatnya istrinya yang sedang sibuk membersihkan kamarnya.   "Lagi ngapain sayang," ucapnya yang memeluk istrinya dari belakang.   Alisa memutar kepalanya dan memandang wajah suaminya. "Isa lagi bersihin kamar by. Isa mau cuci sprei,” ucapnya.   Atar memandang sprei di atas tempat tidur. Ia tersenyum dan membalikkan tubuh istrinya sehingga berhadapan dengannya. "Nanti pelayan yang nyuci,” ucapnya.   "Jangan by, Isa aja," ucap Alisa.   "Enggak apa Sayang itu semua tugas pelayan,” ucapnya.   Alisa menggelengkan kepalanya. "Isa jadi malu kalau ada yang lihat,” ucapnya.   Atar memeluk istrinya dan mencium bibir istrinya.   Alisa memandang wajah suaminya ketika suaminya melepaskan bibirnya setelah suaminya puas mencium bibirnya. "Apa hubby nggak bosan-bosan cium bibir Isa,” ucap
Читайте больше
47. Membeli sesuatu
  "Ada apa sih by, Isa lagi nelpon mama, hubby malah narik-narik baju,” ucap Alisa yang mengomel memandang suaminya.   Pria itu tidak menjawab pertanyaan istrinya, ia menarik tangan istrinya hingga tubuh istrinya semakin merapat dengannya.   "Hubby mau ngapain,” tanya Alisa ketika suaminya mencium bibirnya.   "Mumpung masih jam 8 sayang," ucapnya dengan suara yang terdengar serak.   “Kalau masih jam 8 Kenapa by?" tanya Alisa yang belum mengerti maksud suaminya.   "Masih sempat sayang satu kali," ucapnya mengangkat jarinya.   Alisa menggelengkan kepalanya. Namun ia sudah tidak mampu untuk menolak ketika suaminya mulai menguasainya. Alisa mulai menikmati sensasi rasa kelembutan dan manis bibir suaminya. Alisa sudah tidak mampu untuk menolak. Ia hanya bisa pasrah dan menikmati rasa geli namun nikmat ketika Suaminya mencium leher dan daun telinganya.
Читайте больше
48. Ibu Aminah
 "By Ini menunya kenapa banyak banget by,” ucap Alisa ketika melihat hidangan yang memenuhi meja makannya. Air liurnya terasa menetes saat melihat hidangan yang begitu sangat menggugah selera.   "Biar Isa enak milihnya,” ucap Attar yang tersenyum memandang istrinya.  "Kalau nggak habis boleh dibawa pulang by?" tanyanya.  “Kenapa mau dibawa pulang,” tanya Attar.  “Sayang by kalau ditinggal, apalagi menunya enak-enak seperti ini. Nanti bila Isa lapar, masih bisa Isa makan," ucapnya yang tersenyum lebar sambil  memasukkan nasi ke dalam piringnya.  Attar tersenyum memandang wajah istrinya yang begitu amat polos.  Attar mengusap kepala istrinya, “kalau Isa mau bawa pulang boleh,” jawabnya.  "Nanti Isa juga bawain untuk
Читайте больше
49. Tidak percaya
  "Ini suami Isa Bu, Isa udah nikah,” ucap Alisa.   Ibu Aminah sangat terkejut saat mendengar ucapannya, matanya terbuka dengan sangat lebar.   “Kenapa Isa nggak ngasih tahu ibu,” ucapnya.   “Isa kemarin nikahnya buru-buru Bu, dan di rumah sakit. Isa nikah sebelum mama di operasi, makanya belum sempat ngasih tahu ibu. Resepsinya juga belum, masih nunggu Mama sehat dulu,” ucapnya.   Aminah tahu bahwa Alisa bukan gadis yang suka berhubungan dengan laki-laki, dia cukup bingung mendengar apa yang disampaikan oleh Alisa. Namun Ia hanya berusaha untuk menganggukkan kepalanya seakan ia tidak ingin mengetahui apa alasannya. Walaupun dia begitu sangat penasaran.   "Ibu kenalin ini suami Isa,” ucap Alisa memperkenalkan suaminya.   "Nama saya Attar,” ucapnya yang menjulurkan tangannya.   “Aminah,” jawab Ibu Aminah saat menjabat tangan A
Читайте больше
Предыдущий
1
...
34567
...
14
DMCA.com Protection Status