Keesokannya, Panglima Danadyaksa bersama Panglima Adji Antharwa berniat untuk kembali menguasai Benteng Kalaweji. Namun sekarang Danadyaksa nampak disibukkan oleh Bayantika yang sepertinya bersikeras untuk ikut. Padahal, Danadyaksa ingin mereka beristirahat saja di perkemahan tersebut mengingat apa yang sudah mereka alami sebelumnya. “Jangan memaksakan diri begitu, Bayantika. Bisa-bisa Tarendra memarahiku jika dia tahu aku masih ngotot menggunakan mereka di saat kondisi mereka seperti itu,” jelas Danadyaksa. “Kenapa bawa-bawa Panglima Tarendra? Mereka kan awalnya prajurit di bawah kepemimpinanmu juga,” sanggah Bayantika. “Ya bagus. Kalau begitu suruh mereka tetap di sini untuk menjaga desa ini. Itu perintah dariku,” balas Danadyaksa sedikit ketus, tak mau lagi meladeni sanggahan temannya itu. “Baiklah, Panglima!” sahut Bayantika sedikit menundukkan pandangannya. Menjelang siang, semua prajurit itu pun beranjak pergi menuju Benteng Kalaweji. Mereka membiarkan tenda-tenda di perkem
Baca selengkapnya