Semua Bab Istri Yang Terbuang: Bab 41 - Bab 50
70 Bab
Sama sama bermasalah
Pagi hari, Sammy mengajak Kinan untuk pergi ke kantor polisi menjadi saksi atas kejahatan para warga yang melakukan kekerasan dan main hakim sendiri padanya. Semua warga yang ada di sana mengaku khilaf dan mereka meminta maaf secara terbuka kepada Kinan karena sudah melakukan hal yang tidak seharusnya."Maafkan kami Bu Kinan. Kami memang salah dan kami janji tidak akan mengulanginya lagi," ucap Pak RT."Iya, Pak. Saya minta maaf juga karena sudah membuat panik dengan keadaan kemarin. Namun, sungguh saya tidak mengenal siapa lelaki itu."Pak RT dan beberapa warga yang ada di sana juga menjelaskan jika mereka diberitahu ada perbuatan mesum di salah satu kamar kos. Yang membuat Sammy merasa curiga adalah orang yang membuat huru-hara itu."Polisi akan menyelidiki siapa lelaki itu dan siapa yang sudah memberitahukan informasi itu. Semoga ada kejelasan dan yang melakukan kejahatan bisa diberikan hukuman yang setimpal," ucap Sammy.Menunggu hasil investigasi dari pihak kepolisian, Kinan pun
Baca selengkapnya
Dibantu Arka
"Sendirian aja. Sammy nggak nganterin?""Dia aku minta untuk bekerja dulu di tempat dia bekerja. Nggak enak kalau membuat dia bolos. Udah pesan makanan belum?" tanya Kinan yang baru saja sampai."Udah. Aku pesenin makanan kesukaan kamu Dan semoga makanan kesukaan kamu itu belum berubah," kekeh Sarah seperti tidak terjadi hal apapun.Kinan meraih tangan sahabatnya. "Kamu seperti tidak ada beban sama sekali, Sar. Padahal kamu juga sedang merasakan gujang-gunjing kehidupan rumah tangga yang tidak baik-baik saja," lirih Kinan.Sarah tersenyum. "Tidak semua yang berhubungan dengan masalah itu selalu membuat sedih. Aku memang ditinggalkan oleh suami tetapi aku bukan di ceraikan olehnya. Aku di sini diberi waktu untuk berpikir dan menenangkan diri sebelum memutuskan hal yang besar di sana nanti. Masalah kami ini berakar dari keluarganya yang tentu saja keberatan dengan statusku sebagai ibu rumah tangga saja. Keluarganya menginginkan aku sebagai PNS, bukan menjadi ibu rumah tangga seperti ini
Baca selengkapnya
diam saja seperti biasa
"Entahlah, Sam. Aku takut dan aku belum bisa berpikir dengan baik untuk perceraian aku. Namun, Aku berharap dia juga akan ikut mengurus hal ini Jika memang benar-benar berniat untuk menceraikan ku," ujar Kinan sendu."Anda jangan takut karena dalam proses perceraian nanti ada media yang bisa membuat Kalian juga bisa berbicara dari hati ke hati. Hal ini juga bisa dijadikan untuk melihat Bagaimana rasa cinta dari suami Anda dalam persidangan perceraian. Jika dia datang dalam semua agenda persidangan maka dia masih memiliki rasa dan harapan untuk kembali dengan anda. Namun, jika tidak datang dari awal sampai akhir persidangan maka dia memang benar-benar memutuskan perpisahan dengan anda. Maaf, kalau saya mengatakan hal itu karena dari kebanyakan klien yang saya tangani, pihak ketiga yang sering membuat suatu pasangan menjadi berantakan dan itu adalah bagian dari salah satu alasan itu," terang Arka seperti tahu apa yang menjadi kegelisahan Kinan saat ini."Iya Pak Arka, Saya hanya takut k
Baca selengkapnya
Membantu
"Awas aja kalau kamu berani membuat Janji temu dengan Kinan. Ibu bakalan marah besar sama kamu dan ibu bakalan kutuk kamu jadi anak yang durhaka," omel Tini.Aldo hanya bisa mengangguk pasrah saat Ibunya sudah mengeluarkan ultimatum. Meski hatinya masih belum percaya jika Kinan melakukan hal yang tidak baik itu tetapi sang Ibu dan juga kakaknya selalu mengatakan hal yang buruk mengenai Kinan sehingga dia tidak bisa berbuat apa-apa selain pasrah dengan keadaan. Dalam lubuk hatinya yang paling dalam dia masing-masing mencintainya dan berharap hubungannya akan kembali baik. Tini dan Rini masuk ke dalam kamar sedangkan Aldo memilih untuk duduk di kursi yang ada di teras rumahnya. Dia memandangi halaman yang tadi terparkir motor yang ditumpangi oleh istrinya itu. Ada iba dan juga simpati saat melihat istrinya yang pergi dengan perasaan sedih karena dia tidak bisa membelanya. Aldo merogoh ponsel yang ada di sakunya dan mencari kontak Kinan yang lama tidak dia kirimi pesan. Dia ragu ingin
Baca selengkapnya
langkah
Kinan mengantar Sarah ke bandara. Dengan drama perpisahan yang cukup melankolis akhirnya Kinan kini tinggal seorang diri. Berbekal sepeda motor yang diberikan oleh Sarah Kinan kembali ke apartemen yang diberikan oleh Sammi untuk dia tinggali."Loh, Sam. Kok ada di sini?" Tanya Kinan kaget saat melihat Sammi ada di apartemennya."Aku dikirimi pesan sama Sarah kalau kamu pulang ke apartemen seorang diri. Tadi niatnya aku nyusul ke bandara dan mengikuti kamu dari belakang, sayangnya Sarah sudah terlanjur bilang kalau kamu sudah pulang dan aku langsung ngebut untuk sampai di apartemen lebih dahulu. Gimana? Kamu masih sedih nggak?""Sedih kenapa? Biasa aja," ucap Kinan lalu duduk di sofa Dan meletakkan tasnya."Kayaknya aku lebih baik cari kosan deh daripada harus di apartemen kamu seperti ini. Gawat kalau misal malam-malam kamu tiba-tiba lupa kalau ada aku di sini, kita tidur bareng… euuu."Sammy tertawa cukup keras mendengar penuturan Kinan yang absurd. Namun dia juga tidak menyalahka
Baca selengkapnya
Cleaning Service
“Aku sudah mendapatkan informasi pekerjaan dari tempat yang nantinya bisa kamu datangi untuk mencari nafkah tambahan. Katanya dia ke sana dibutuhkan pekerjaan yang kamu cari itu," ucap Sammy dalam sambungan teleponnya."Serius? Kapan aku bisa bekerja di sana?""Besok aja. Sekalian biar nanti aku antar ke sana bareng sama absensiku masuk.""Seriusan?" tanya Kinan dengan wajah yang penuh bahagia karena mendengar kabar yang sangat mengejutkan. Hanya perlu menunggu satu hari untuk mendapatkan jawaban dari Sammy dan kini Kinan bisa mendapatkan pekerjaan dengan mudah di tempat yang cukup bagus."Ya. Besok pagi aku ke apartemen jemput kamu dan kamu harus siap-siap dengan pekerjaan kamu di hari pertama. Semangat," ucap Sammy.Tak henti hentinya Kinan ucapkan kalimat syukur saat mendapatkan pekerjaan baru. Bahkan dia tidak menanyakan berapa gaji yang akan dia terima nanti karena baginya mendapatkan pekerjaan di saat seperti ini adalah suatu hal yang menggembirakan."Oke, Samm. Aku ucapkan te
Baca selengkapnya
Makan siang
“Ya, kami berteman. "Marsinah hampir tidak percaya jika Sammy punya teman wanita. Bahkan dia akan dijadikan seorang cleaning service di rumah sakit."Sudah lama berteman?""Sejak kami di bangku SMP. Dia melanjutkan sekolahnya di luar negeri sehingga Kami sempat tidak bertemu beberapa waktu. Alhamdulillah dipertemukan kembali dengan keadaan yang sehat dan dia memberikan aku tawarin pekerjaan untuk di rumah sakit. Sekali lagi saya mohon maaf karena saya hanya lulusan SMA sehingga tidak bisa bekerja tanpa pengarahan. Jadi, mohon bimbingannya," ucap Kinan.Murniati tersenyum melihat keramahtamahan dan juga tutur kata Kinan yang sangat sopan. Dia kemudian meletakkan map berisi surat lamaran itu dan mengulurkan tangan. "Selamat, kamu saya terima mulai bekerja hari ini di rumah sakit Harapan. Tidak perlu ijazah tinggi kalau kamu memang mempunyai semangat juga untuk bekerja yang tinggi. Untuk bekerja sebagai klining service tidak langsung melakukan pekerjaan rumah tangga. Saya akan mengaja
Baca selengkapnya
masih berharap
“Kamu nggak lagi ngayal cerita kan? Kamu pasti bilang gitu karena sedang takut kami ejek ‘kan? Kami saja tidak berani ngimpi makan bareng Dr Sammy. Kamu itu halu jangan ketinggian, sadar diri hanya Cleaning service,” lontar Nuri tak percaya.“Iya, nih, Mbak Kinan. Kalau ngehalu tuh agar real dikit. Dokter Sammy ngajakin situ makan siang? Ampe gajah bertelur pun kami tak percaya.” Ilyas teman Nuri pun ikut menanggapi.“Gak percaya ya udah, bukan masalah kok. Aku mau kerja lagi, maaf.” Akhirnya Kinan pamit undur diri. Aci mengikuti Kinan menuju ke ruangan lain yang hendak dibersihkan. “Ki, tadi beneran diajak makan siang sama Dokter Sammy?” tanya Aci yang juga meragukan kejujuran Kinan.“Aku ini baru kerja sehari di sini, mana berani bohong. Lagian, aku sama Dokter Sammy itu teman lama. Dia tadi tanya sama aku, apa aku betah kerja di sini atau tidak. Nggak ada yang aneh ‘kan? Dia juga menanyakan teman teman baruku. Dia hanya khawatirnya aku nggak nyaman di sini. Itu aja, soalnya dia i
Baca selengkapnya
tiba tiba kepikiran
Aldo sedang dilema sekarang. Dia yang masih mencintai Kinan pun tak bisa berbuat apa apa. Terlebih, Hana kini terang terangan mendekati keluarganya dan meminta agar dia segera mengurus perceraian. Bahkan Hana menyewa pengacara untuk menguruskannya.“Kamu kenapa, Al?” tanya Hana saat malam ini bersama Aldo. Aldo sedang lembur di kantor dan Hana diam diam mendatangi ruangan Aldo.“Nggak tahu, kerasa ada yang mengganggu pikiranku.”“Mengenai Kinan? Kenapa lagi dia? Ketahuan selingkuh juga?” tanya Hana.“Kenapa kamu bilang gitu? Dia bukan wanita yang suka mengobral cinta. Aku paham bagaimana dia.”“Kok kamu belain dia? Kamu masih cinta sama dia? Masih mengharap dia kembali.”Aldo diam saja dan itu membuat Hana kesal. “Aku udah minta persidangan perceraiannya dipercepat dan ternyata disambut baik oleh Kinan, Dia juga menyewa pengacara mahal buat gugat kamu. Sudah jelas sekarang ‘kan kalau dia juga ingin berpisah denganmu?” tanya Hana dengan kalimat penegasan.“Apa maksudnya? Mana mungkin
Baca selengkapnya
Manja
“Ki, waktu itu Aldo nelpon ke nomorku, tapi nggak aku angkat. Dia akhirnya kirim pesan sama aku.” Sarah memutuskan menelpon Kinan dan mengadukan perihal Aldo pada Kinan.“Kapan?”“Dah ada satu pekan, aku lupa mau laporan ke kamu,” kekeh Sarah.“Kok dia bisa tahu nomor kamu?” tanya Kinan heran.“Dia kan pernah aku kirimi pesan dan menghubungi dia pas aku pinjam ponselmu. Mungkin dia mencari riwayat chatnya dan langsung menghubungi kamu. Kamu balas apa?” tanya Kinan.“Nggak aku balas lah. Ngapain juga diladeni, cari penyakit. Aku aja lagi banyak masalah di sni, kalau tahu aku chat sama lelaki bisa abis keberadaanku dikuliti di sini. Aku langsung blokir nomer dia.”“Hahaha, cerdas kamu. Tapi bisa aja dia pake nomer lain ‘kan buat hubungi kamunya.”“Selama chat itu berbau dari dia, jelas langsung aku delete dan blokir. Ibarat mau membuang penyakit, buanglah sampai ke akar akarnya. Jadi nggak usah tanggung tanggung, blokir dan buang. Anggap nggak pernah kenal dan nggak penting!”“Iya sih
Baca selengkapnya
Sebelumnya
1234567
DMCA.com Protection Status