Tari kembali mengusap air matanya sesaat setelah Arbian menekan saklar lampu. Setelah ruangan itu terang benderang, Tari dapat melihat Arbian dan Kayla menatapnya prihatin. "Duduk dulu, Mas, Kay! Aku ambilin minum dulu," ucap Tari. "Tidak perlu, Tari," sergah Arbian. Pria itu justru melirik kursi ruang tamu. Sementara Kayla yang memang haus, beranjak ke dapur. Tujuannya tidak lain adalah kulkas. Perasaan Kayla mencelos kala membuka kulkas. Yang ada hanya air botol mineral dan rempah dapur yang sudah mengering. Apa sejak kakaknya dibawa pulang dan dirawat di ICU, Tari tidak memperhatikan kondisi tubuhnya sendiri? Saat ia menoleh ke meja makan, ada beberapa kantong plastik berisi buah, cemilan ibu hamil dan beberapa kotak susu khusus ibu hamil. Kayla menebak jika semua itu, Sertu Rian yang menyiapkan. Setelah membawa tiga botol air mineral, Kayla ikut duduk di samping Arbian yang sedang bicara pada seseorang dengan ponselnya. Raut wajah kakaknya terlihat serius. Dari obrol
Last Updated : 2025-08-13 Read more